"Aku masih bertanya-tanya, khodam apa yang menempati mustika Motodewo kemarin." Ren menggumam lirih, malam itu di balkonnya.
Baru saja Ren menggumam, mendadak saja di langit kelam muncul cahaya secara perlahan, lalu berubah menjadi terang.
Mustika Motodewo muncul kembali!
Ini seakan si mustika mengerti dirinya sedang dipertanyakan oleh Ren dan memunculkan dirinya. "Kau ingin tahu mengenaiku?" Sebuah suara yang dalam, berat, namun menyejukkan telinga bagi yang mendengarnya, terdengar, seolah-olah itu merupakan suara seorang sosok yang teramat arif bijaksana selama hidupnya yang sarat akan kematangan spiritual serta nilai-nilai kemanusiaan.
Ren sampai menengadah takjub ke cahaya terang namun tidak menyilaukan mata di depan dia. Tak ada suara apapun dari Mpu Semadya, sunyi dari Beliau.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者