Gu Suisui bertanya pada Lan Dongzhi, "Hei, siapa sebenarnya orang ini? Ayo beritahu."
Lan Dongzhi menutup mata, "Tidak tahu, jangan tanya aku… aku lelah, aku ingin tidur, kuserahkan orang itu padamu…."
Lan Dongzhi langsung kelelahan. Perutnya menyusut kesakitan. Ia tidak tahu, akan terjadi sesuatu atau tidak.
Gu Suisui mengangkat kepala, melihat Lan Dongzhi memejamkan mata.
Ia menggelengkan kepala. Setelah membersihkan seluruh luka Gong Xin, ia mengoleskan obat. Begitu darah sudah berhenti keluar, dirinya mengambil pisau bedah dan mengiris luka itu…..
Peluru masuk sangat dalam. Butuh banyak waktu bagi Gu Suisui untuk mengeluarkannya.
Hanya menggunakan pisau dan pinset, tanpa ada obat bius. Jika yang dioperasi adalah orang biasa, pasti sudah mati karena kesakitan.
Walau demikian, setelah Gong Xin tersadar akibat rasa sakit, ia tidak meronta-ronta.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者