Ramalan

Axel menatap wajah Zelyn saat tidak memahami kalimat terakhir dari wanita tersebut. Dengan mengerutkan kening dan posisi tangan menyangga dagu, ia masih tidak berkedip menatap Zelyn. "Apa maksudmu, Zelyn? Apa itu budak cinta?"

Awalnya, Zelyn menatap tajam wajah tampan pria yang ada di sebelahnya tersebut, tetapi saat ia merasa bahwa Axel terlihat sangat mempesona ketika berpose seperti seorang foto model karena sedang menyilangkan kaki dan tangan kiri berada di bawah dagu. Hal itu membuatnya gagal fokus saat merasa seperti sedang melihat makhluk Tuhan yang paling seksi.

'Sial! Kenapa juga aku terpesona saat menatapnya? Ingat Zelyn, dia adalah seorang mafia yang tidak punya perasaan. Jangan tertipu dengan wajah tampan dan sikap manis penuh kepura-puraannya karena semua itu hanyalah palsu,' batin Zelyn yang sibuk menyadarkan dirinya agar tidak masuk dalam perangkap seorang Axel Alcatraz.