Sarapan Spesial

"Terima kasih, Sky … maaf sudah merepotkanmu."

"Sama-sama … sama sekali tidak merepotkan. Aku senang melakukannya," balas Sky.

Earth tersenyum dan membuka kotak makan tersebut. Ia mengambil sehelai roti yang sudah dipanggang dan diberi selai cokelat. Earth sangat lahap menyuapnya, membuat Sky senang saat melihatnya.

'Terima kasih sekali lagi, Earth …," batin Sky, sangat senang karena dipagi hari seperti ini, Earth sudah meluangkan waktu untuknya sarapan bersama.

"Sky? kau tidak makan? Jangan hanya melihatku saja," tanya Earth merasa heran, karena sejak tadi Sky hanya melihat Earth saja, tanpa memakan sarapannya.

"O—o … iya … a—aku makan, nih," balasnya salah tingkah. Sky segera mengambil potongan rotinya dan melahapnya sembari memandang Earth yang matanya kini tertuju pada ponsel.

Sementara itu, Moon yang sudah tiba di koridor kelasnya memilih untuk duduk di sebelah Nabi, yang sejak tadi sudah menunggunya. Nabi terlihat sedang memakan cokelat, sepertinya ia sedang badmood.