Wajah Luna memerah seperti buah tomat, dan udara disekitarnya berubah terasa panas.
"Apa yang baru saja kamu lakukan Luna? kamu berciuman di kantor sangat tidak etis.." Luna berbicara sendiri karena merasa malu tapi dalam hatinya seperti pohon bunga bermekaran dan menghembuskan wangi kebahagiaan.
"Hayo melamunkan apa pagi-pagi..." Luna terperanjak saat seorang wanita menggebrak meja Luna tiba-tiba.
"Sri, Bima.. " Mata Luna berbinar melihat dua kawan lamanya tiba, Sri dan Bima terpaut usia 4 tahun dengannya tapi mereka masih terlihat seperti seumuran dengan Luna.
Kulit sao matang sri sangat indah dipadu dengan senyuman manisnya dan Bima tampan seperti dulu apalagi dengan kaca matanya membuatnya terlihat semakin dewasa.
"Apa yang terjadi? sepertinya perusahaan sedang dalam kekacauan.." Tanya Bima karena saat mereka datang banyak yang sedang menggunjingkan sesusatu.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者