webnovel

Nikah kontrak

“Jangan pernah kamu lupa. Ini hanya akan menjadi pernikahan kontrak. Kau dan aku tidak pernah benar-benar menikah. Jadi, jangan pernah kau berpikir bahwa ini adalah pernikahanmu yang sesungguhnya.” Siapa yang tidak akan terluka mendengar kalimat menyakitkan ini keluar dari mulut calon suaminya? Baru saja melangsungkan pernikahan yang megah. Bayangan sakral dan indah tentang sebuah pernikahan berkelas, hancur berkeping-keping bagaikan pecahan kaca yang tak mungkin bisa disatukan kembali. Harry Miles Theodore. Pria tampan dengan jutaan hawa dingin, menegaskan sekali lagi istri kontraknya betapa dia menginginkan pernikahan mereka demi Sofia. Nenek tercintanya yang bertekad kuat akan memusuhinya jika dia tak segera membawa cucu menantunya masuk ke keluarga besar Theodore. Pengumunan tak diberikan. Tapi niat sudah siap dijalankan. Harry yang putus asa mengadukan masalahnya pada Reihan, teman karib sekaligus bos tempat Cleo bekerja. Menjadikan wanita miskin dan penuh hutang itu mencuri kesempatan ini demi kepentingan pribadinya. Cleo Alayster. Gadis baik dan pekerja keras. Mencintai kedamaian. Namun benci jika terus diremehkan atau diinjak-injak. Pertemuan pertamanya dengan Harry tidak berkesan. Dia tak peduli seberapa tampan, kaya dan hebat kemampuannya menjalankan sebuah bisnis. Yang Cleo butuhkan saat ini hanyalah melunasi hutangnya. Segera. Tanpa menunggu lama. Dan meningkatkan suku bunganya demi perut besar Billo-Billo, sang lintah darat. Pernikahan ini pun terjadi. Tanpa dasar cinta atau saling mengenal. Bahkan persiapan pernikahan diatur oleh orang kepercayaan saja. Lalu, sejak hari pertama Cleo bertemu dengan calon nenek mertuanya... Sandiwara dimulai! Dia akan menjadi menantu yang baik selama masa kontrak itu berlaku!

lenzluph · 综合
分數不夠
522 Chs

Bab 208 ( Seperti Belut dan Begitu Berani )

Alfin terlihat memukul angin.

"Kita hampir saja bisa menangkapnya. Namun wanita itu seperti belut dan mudah sekali melepaskan diri. Aku curiga bahwa dia punya kekuatan rahasia yang bisa membuatnya melarikan diri secepat kilat. Dia beruntung karena kita kalah cepat daripadanya!"

Alfin memaki beerkali-kali untuk menghilangkan kejengkelannya.

Cleo yang baru saja bermalas-malasan di kursinya, mengangkat kepalanya karena tertarik ucapan Alfin.

"Jadi kalian gagal mendapatkannya?" tanya Cleo yang awalnya mengira mereka sudah berhasil mendapatkan Aretta karena dua pria yang mampuni tentu akan lebih unggul bila melawan seorang wanita biasa.

Cleo menertawakan kegagalan mereka yang tadinya sempat menyombongkan diri akan mengejar Aretta. Hingga Reihan menjelaskan alasannya secara otomatis.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者