Dewa baru saja pulang ke rumah Suryani setelah memberikan keterangan kepada Polisi bersama dengan Benny. Mereka sangat lega karena masalah telah selesai.
"Akhirnya selesai juga masalahnya!" setu Benny yang sangat gembira. "Lebih dari seminggu kita ada di sini untuk menyelesaikan masalah ini,"
"Bentar lagi, lo bakalan sibuk lagi, terus kapan kita jalan-jalan?" tanya Benny. Dewa pun mengambil kunci dari motor sambil mendengarkan Benny.
"Gampang, gue pengin istirahat dulu," sahut Dewa. Pria itu begitu lelah dengan masalah di desa ini yang telah menyita waktu istirahatnya.
Suryani, Amor, Tuti, dan semua Mahasiswa KKN itu muncul dari rumah Suryani. Dewa dan Benny jadi bingung dengan mereka.
Suryani dan Tuti berjalan mendekati Dewa. Kedua wanita itu tampak berkaca-kaca. Mereka lalu memeluk Dewa dan Benny dengan erat. Suara tangisan mereka pun pecah.
"Terima kasih, Le!" seru Suryani dengan tangisannya. "Kami ndak tahu harus bagaimana kalau ndak ada kalian,"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者