Lima orang masih berkunjung di gedung dari pimpinan perusahaan IT bernama Raftech itu. Luna, Rafael, Gino, serta dua staf yang dirasa bertanggung jawab untuk masalah ini tengah berunding.
"Tapi memangnya… sudah lebih dicek lagi? Kalian sudah memastikan kalau yang dibuka memang hanya data tentang karyawan kita?" tanya Gino berusaha menengahi karena Rafael tampak semakin emosi.
"Ya, Pak. Sudah kami pastikan. Kami bahkan juga memiliki rekam aktifitas hacking yang terjadi selama sekitar dua menit itu. Saya akan kirimkan kepada Anda nanti."
Luna malah menunduk. Semakin dia mengikuti pembicaraan ini, semakin dia yakin kalau sasaran utama dari semua ini adalah dirinya. Siapapun yang tengah mengacau ini, mereka dengan sengaja menyasar Luna dengan melakukan hal nekat seperti itu.
Tapi kenapa? Kenapa mereka sampai melakukan hal seperti itu pada Luna? Ketika Luna merasa yakin dia tak pernah membuat seseorang sampai marah atau dendam padanya? Saat dia merasa tak memiliki satu pun musuh.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者