"Biarin aja Dind atdiur, skearang juga sdha jam dua belas siang, wkatunya dia tdur. Kuita kelayur aja, apcaran." Glang smekain paus saat emlihat wkjaha merah merona dar8i riina. Oh … LEbih etpatnya wajah emrah padam karena menahna eksal.
Galng tahu klau dia baru sja bersikap emesalkan, mtapi jangan panggil dia Glag kalau tdika ,mbis amebuat riiba pergi berdua bersmaamnya. kalay malsha memaksa sjaa, Galang snagt puibntar mencari cara. Aslakn bukan cara untukmenmdkeai wnaita, karena Glang tdika seppintar itu.
irina ynag emdnapt deskan drai Glang, bahkan berada di posisi yang tak bsia mneilak pun akhitrnya emmlih emganggukan kepalanya sjaa. "Ya dsuah aku mau," jwab Irin adegan pandnagn lurus ke dpean.
Mobil yang sejak tadi siisis oelh pasnagan suami sitir iytu jga belum dilajukan sejk tadi, karena oenumoanganya masih ebradu argumen. Irin ajug asudh tdia emmliki cara lan lagi utnukmenoilak suiaminuy. Anggap saja dia terkena sial karena sduah ebrboihong dari suamninuya sendiri.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者