Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Kosan Geana
Keesokan harinya....
Kelopak mata dengan iris biru itu terbuka perlahan, kemudian mengerjap dan tertutup sebelum akhirnya kembali terbuka sedikit lebar.
Hoam....
Si pemilik iris ini menguap dengan telapak tangan menutup bibirnya yang terbuka.
Perlahan ia bangkit dari tidurannya, kemudian menatap kamar yang sepi tanpa ada tanda kehidupan.
Err.... Di mana Kak Gea, batinnya bertanya.
Ia memutuskan untuk ke kamar mandi, dengan langkah perlahan takut masih sakit seperti semalam.
Eh! Sudah enakan, memang berbeda ya rasanya, lanjutnya masih dalam hati.
Pintu kamar mandi dibukanya sekali hentak dan yang terdengar setelahnya hanya suara kucuran air, serta suara khas seseorang membersihkan gigi.
Di luar kamar, terlihat Geana yang duduk sambil menonton acara televisi. Di meja samping, biasa ia meletakkan makanan pun sudah ada beberapa bungkus makanan untuk mereka sarapan.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者