webnovel

Perpisahan

"Syila ini sudah dua hari kamu tak keluar kamarmu , ada apa sayang?" ucap ibuku sambil mengetok pintu kamarku

Aku tak mau keluar , aku sudah menelpon sahabatku untuk menenangkan diri tapi saat kutelpon malahan dia marah-marah dan berkata aku tak tau malu , aku tak mengerti kenapa para Exo-l sangat sensitif , sudahlah aku tak perlu memikirkannya lagi waktuku bukan untuk memedulikan omongan orang bukan? benar aku harus bangkit!

Aku pun keluar kamar , aku kedapur untuk menemui ibuku

"Loh Helia? kamu udah sembuh? dimana ibu?" ucapku

"Eh iya nona saya sudah sembuh ,oh iya kalo non nyari Nyonya , Nyonya lagi ditaman" ucap Helia

Aku pun ketaman dan melihat ibuku memegang sebuah amplop sambil menangis , aku pun karna khawatir menghampiri ibuku

"Bu , ibu kenapa? kok nangis?" ucapku

"L-loh Syila? kamu udah keluar kamar toh" ucap ibuku sambil tersenyum

"Ibu jangan mengalihkan pembicaraan! , kenapa ibu menangis hah?" ucapku sambil memegang tangan ibuku

"Maaf Syila sepertinya ibu dan ayah akan berpisah" ucap ibuku

"Apa!? , a-apa maksud ibu?"

"Ayahmu akan menikah lagi , dia ingin menikah lagi tapi tenang saja hak asuh kamu tetap ada di ibu rumah ini pun begitu , Helia juga bilang dia hidup sendiri jadi dia tak perlu uang banyak jadi katanya dia mau bekerja disini asalkan dia tinggal disini selamanya"

"J-jadi ayah akan meninggalkan kita?"

Ibuku pun hanya mengangguk pelan

"Aku mau menghirup udara segar , izinkan aku meminjam mobilmu bu"

"Iya sayang"

Aku pun pergi dengan mobil ibuku , memang ini dilarang tapi pikiranku kacau aku tak bisa berpikir jernih lagi , aku ingin menghilang dari dunia

"AGHH SIALL , HIKSS!"

Aku pun mengendarai mobil ibuku ketaman sambil menangis

Aku tak percaya aku harus mengalami ini , kenapa ...

"HUAAAAAAAAA AKU BENCI AYAHH" teriak ku sambil menangis

Aku pun sampai ditaman , aku pun menangis sejadi-jadinya , disini sepi jadi aku bisa meluapkan amarahku

"Huaaaa hiksss du-dunia i-ini kej-kejam"

"Hei ini minum , jangan menangis saja" ucap seseorang

Aku seperti mengenal suara ini

"Loh Chanyeol?" ucapku

"Yaa , ini minum" ucap Chanyeol sambil memberikanku minuman

Aku pun menerimanya dan langsung meminummnya

"Sekarang lebih baik? baiklah kenapa gadis secantik kau menangis ditaman yang sepi ini?"

"Ayah dan ibuku akan berpisah dan berpisahnya pun karna ayahku memilih wanita lain , bukankah ini dunia yang kejam?"

Tiba-tiba Chanyeol memelukku dan berkata

"Tak apa , dunia ini memang kejam"

Aku tak mengerti beberapa hari lalu dia mengejekku , memarahi ku dan membuat ku diejel oleh Exo-l tapi kenapa sekarang dia jadi lembut begini ... ini hangat ...