Maylinda tidak menjawab pertanyaan yang diberikan Sheryl kepadanya. Menurutnya dia tidak ikut campur dengan masa lalu mereka berdua. Sheryl melanjutkan, "Atau haruskah begitu, apakah kamu tahu mengapa dia bersamamu?"
"Ini, aku harus bertanya padanya!" Maylinda berkata pelan. Sheryl menyipitkan matanya, tapi dia meremehkan Maylinda. Dia selalu sombong dan menghina berdebat dengan makhluk yang lebih rendah seperti Maylinda.
Melihat samar-samar ke Maylinda, suara Sheryl sedikit lembut, "Karena dia tidak bisa menyentuhku!"
"Maylinda, kamu adalah wanita pertama yang bisa dia sentuh!" Sheryl memiliki ejekan di matanya, "Saya tidak percaya bahwa kamu berada dalam hubungan yang normal dengannya. Hanya ada daging dan tubuh di antara kamu!"
Maylinda tersenyum, "Apa hubunganku dengannya, dan apakah itu ada hubungannya denganmu?" Sentuhan kemarahan muncul di wajah Sheryl, "Saya pacarnya!"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者