"Gawat, ayo kita cepat-cepat sampai sana!" usul Riel memberi intruksi. "Dan kita harus berhati-hati, kita gak tau di depan sana ada tantangan apa lagi!" lanjut Riel. Mereka bertiga berlari sekencang mungkin agar ketiganya segera sampai.
Riel, Rafael dan Mikael menyatukan kekuatannya dan menghancurkan dunia dimensi buatan iblis ilusi itu.
Lalu,
Praaang.
Semua pecah, dunia yang sedari tadi ketiga malaikat itu berada berangsur-angsur menghilang. Dan sebenarnya, mereka tidak pernah pergi kemanapun. Tetap pada desa yang pertama kali mereka datangi.
"Kita berhasil!" ujar Riel gembira.
Tetapi, kegembiraannya hanya sesaat saja.
"Graaao" raungan hewan buas itu terdengar oleh ke tiga malaikat itu. Mereka menoleh.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者