Raja Abbadon menghajar wajah asisten malaikat itu kala dirinya sudah berada sangat dekat dengan Raja Iblis pengausa neraka wilayah timur.
Asisten malaikat itu terjungkal. Tersungkur di jalanan beraspal. Nara, ia sangat terkejut saat melihat asisten malaikat itu terjatuh di jalanan. "Sial, Raja Abbadon terlalu kuat untuk dilawan malaikat itu," bisik batin gadis itu. Nara kembali ketakutan. Ia sempat merasa nyaman berada dalam lindungan asisten malaikat-malaikat itu.
"Aku kira kau malaikat inti di kerajaan Akhirat, ternyata hanya malaikat ingusan yang tak becus berkelahi!" imbuh Raja Abbadon menampakkan diri. Ia menghampiri asisten malaikat itu, kepalanya sedikit pusing akibat terkena pukulan keras dari Raja penguasa neraka wilayah timur itu. "Kalau begini, aku tidak perlu takut dengan malaikat ungusan sepertimu!" Ia mengeluarkan senjatanya.
Malaikat itu menatap Raja Abbadon dengan pandangan tak jelas. Buram. "Iblis?" bisiknya. Ia mencoba berdiri, tetapi Raja Abbadon memukulnya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者