webnovel

Mafia Boys

"Mafia Boys" Cast : Kim So Hyun | Yook Sung Jae | Park Chanyeol Genre : School Romance Author : RAFXBack Cover by cicizulfiana Wattpad akun @Xiaoluhana |EPILOG| Kim So Hyun adalah seorang Siswi pindahan yang terjebak dengan dua Cowo Tampan di sekolah tempat ia pindah, Mereka adalah Yook Sungjae dan Park Chanyeol. Dimana mereka memiliki Gang terkuat di sekolah dan paling di takuti, walau begitu mereka banyak sekali penggemar.

Xiaoluhana · 其他
分數不夠
9 Chs

5

Sungjae yang sudah lemas tak berdaya di bawa ke markas Pria Hoodie yang tak di ketahui identitas dan asal-usulnya itu,   mereka meletakkannya di sebuah ruangan gelap namun masih ada cahaya yang berasal dari monitor besar yang berhadapan dengan bangsal tempat Sungjae di ikat.

Pria Hoodie itu menunjukkan siaran langsung dari Adik wanita Sungjae yang sedang bermain denga ceria di sekolahnya. Gadis manis berumur 10 tahun itu sedang ceria bermain dengan teman-temannya. Sungjae yang mulutnya di bekam hanya bisa menggelengkan kepala dan menetihkan airmata.

"karena kau adalah pahlawan gadis itu sebagai gantinya kau yang harus menderita dan menjadi pengikutku" kata Pria Hoodie mendekatkan wajahnya pada sungjae.

Puftt! Peluru itu terlepas mengenai pas di dahi Adik Sungjae dan terjatuh di tanah.

Bajingan!! Banjingan!! Dasar psikopat!! Aku tidak akan memaafkanmu!! Dasar iblis terkutuk!.

"ets! Tunggu, timku sedang berjalar di tempat lain heheh" siaran mulai menuju pada tempat Appa dan eomma Sungjae yang sedang berada di kantor. Dan sebuah Peluru sniper melaju menembak mereka dan kedua orang tuanya terjatuh kelantai dengan darah yang menucur keluar.

Melihat itu urat-urat leher Sungjae menonjol keluar semakin tegangan, ingin ia berteriak keras dan merontah namun ia tak bisa bergerak dan hanya mengandalkan matanya untuk menyampaikan rasa marah, dan sakit melihat hal yang menyakitan itu.

"apa?! Kau ingin memakiku hahahaha" ejek Pria Hoodie dnegan suara berat itu merasa senang.

"siapa suruh menjadi pahlawan jika kau saja menyiksa dirimu, akulah pahlawannya dan ini sangat menyenangkan" setelah berkata begitu ia menyuruh anak buahnya menyuntikkan sebuah Cairan kepada Sungjae, tepat pada leher Sungjae agar membuatnya menjadi Budak Pria Hoodie itu.

Cairan itu berwarna biru, Cairan itu memiliki fungsi untuk mengendalihkan Sungjae dengan keinginan Pria Hoodie itu,  jika ia mencoba tidak mendengarkan dan berani melawan Pria Hoodie itu maka ia akan merasakan sakit pada daerah dada kirinya dan kepalanya.

Cairan itu tidak menghilangkan ingatan, dan itu akan sangat menyiksakan dendam yang teramat dalam bagi Sungjae karena ia tidak bisa membalas karena ia memang tidak bisa melakukan itu. Hingga ia sangat membenci Kim Sohyun dia sangat membenci Gadis itu.

[…]

Sementara Sohyun di sekolah selalu menghampiri kelas Sungjae untuk melihat keadaan cowo itu namun sudah 2 hari ini dia tidak mendapatkan berita tentang Sungjae.

"ku dengar anak kolongmerat itu menghilang, Appa, eomma dan adik perempuannya mati mengenaskan karena tertembak di bagian kepala. Beritanya mereka bermarga Yook, apakah itu Yook Sungjae sudah dua hari ini ia tak masuk sekolah".

Sohyun tambah depresi mendengar itu. Terigiang-ngiang apa yang di katakana Pria Hoodie itu.

"Ahhhh!!" jerit Sohyun sehingga membuat semua anak-anak menjadi kaget dan bertanya-tanya ada apa dengannya.

Sohyun pulang sekolah dan terbayang semua kejadian beberapa hari lalu, ia benar-benar tak ada semangat untuk hidup, ia hanya menghabiskan waktu dengan melamun dan semuanya berubah dengan rasa bersalah, sudah seminggu, sebulan dan hingga ia lulus ia tak mendapatkan berita dan keberadaan Yook Sungjae, berarti benar apa yang Pria Hoodie itu lakukan.

"AHHHHHHHH!!!" jerit Sohyun saat mereka sedang mengambil take foto tentang kelulusan. Sohyun berlari ke atap sekolah dan mengingat kejadian dimana Sungjae memperlakukan kasar padanya namun entah mengapa ia merasa sangat sedih dan merasa bersalah, ia ingin menemukan Sungjae dan melihat bagaimana dengan keadaannya sekarang.

Sohyun berteriak sambil meneteskan airmata mengingat senyum Sungjae wajah marahnya dan semuanya tentang Sungjae, sungguh lebih baik waktu ia mati dari pada menanggung rasa bersalah yang menyesakkan dada.

"YOOK SUNGJAE!!! MIANHAEYO!!! YOOK SUNGJAAAAAAAAEEEEEEE!!!" teriaknya sambil mengeluarkan rasa bersalahnya di atas. Karena terlalu tertekan dengan hal itu Sohyun melangkahkan kakinya untuk melompat dari atap sekolah namun disana ada Chanyeol yang segera menangkapnya agar ia tidak melompat, karena ia kira telah terjatuh Sohyun pingsan dan melihat samar-samar wajah Sungjae pada wajah samar-samar wajah Park Chanyeol.

"mianhaeyo" ucapnya dan langsung tak sadarkan diri.

2 tahun kemudian~

Sohyun hendak menemui teman Sora teman semasa SMAnya yang sedang hamil dan di tinggal suaminya, ia berniat menemaninya hingga lahiran, jadi Sohyun pergi ke apartemen Sora. Namun saat memasuki berjalan di koridor gedung itu ia seperti melihat pria yang berjalan di depannya yang juga mencari lift untuk naik ke gedung itu seperti ia kenal.

Karena penasaran dengan rupa pria itu Sohyun mengikutinya. Pria itu langsung memasuki lift yang terbuk, juga Sohyun.

Mereka berdiri di tempat yang agak terpisah didalam kubus lift itu. Sohyun memberanikan diri untuk berpalingkan wajah melihat pria itu.

Dan akhirnya ia bisa dengan jelas melihat siapa gerangan Pria itu. Kedua matanya langsung berkaca-kaca dan tak sadar meneteskan butiran airmata, Sohyun sangat bahagia karena bisa melihat Sungjae lagi, ia menghapus airmatanya dan langsung bergerak menuju Sungjae dengan cepat dan memeluknya erat.

"akhirnya aku menemukanmu juga" tangis Sohyun. Sungjae yang terlihat binggung dengan sebuah keadaan yang baginya asing sekali.

Siapa wanita ini, mengapa dia melakukan hal ini?!.

"kau kemana saja apa kau baik-baik saja?" ujar Sohyun yang masih memeluk erat Sungjae.

Sungjae dengan sepenuh kekuatannya melepaskan pelukan Sohyun.

"kau siapa?" ujarnya sambil melepaskan pelukan Sohyun, saat pelukan itu terlepas pada saat itu ia bisa melihat dengan jelas wanita yang memeluknya sambil menangis itu, yang tidak lain adalah Kim Sohyun wanita yang benar-benar ia benci, karena menyelamatkannya ia menderita dan ia bisa kehilangan orang yang ia sayangi di dunia, kehidupannya juga hancur.

Sungjae mendorong tubuh Sohyun kasar menjauh darinya.

"jangan pernah mendekatiku! Pergi!" geram Sungjae mulai menekan tombol open pada lift dan pintu lift terbuka. Sohyun mengejarnya dari belakang. Saat itu, anak buah Pria Hoodie itu melintas dan Sungjae berbalik menarik Sohyun untuk bersembunyi di sela-sela tembok.

"kembali kerumahmu jika kau tidak mau berurusan dengan Pria waktu itu lagi!" kecam Sungjae memberi peringatan. Sohyun malah tak mau mendengarkan itu, ia ingin membalas kebaikan Sungjae dan rasa bersalahnya karena ia hidup Sungjae menjadi hancur.

"Tidak mau! Karena aku sudah menemukanmu aku tak akan menjauh darimu, kau tahu seberapa menderitanya aku saat hal itu terjadi padamu, aku selalu menyalahkan diriku dan selalu berdoa agar kau baik-baik saja, dan juga agar kau bisa memaafkanku Yook Sungjae" tangis Sohyun menenundukkan kepala pada Sungjae.

Sungjae mulai melihat keadaan luar dari tempat ia bersembunyi ternyata sangat tidak aman jika Sohyun di biarkan keluar dari lantai itu, karena di koridor lantai itu sudah tak ada lagi lalu lalang anak buah pria hoodie itu, Sungjae menarik lengan Sohyun mengikutinya memasuki apartemennya.

To

be

continue

Votmen dong guys