Masturbasi di puncak menara!

Tap! Tap! Tap! Tap!

Terdengar bunyi langkah kaki yang bergema di kota kosong.

Di jalanan terlihat banyak sekali genangan darah dan beberapa potongan kecil dari bagian tubuh Zombie.

Di jalanan yang suram itu, seorang wanita yang cantik sedang berjalan kaki di jalan yang tergenang oleh darah. Ya dia mengenakan high heels mewah di tengah zaman penuh zombie ini, tapi harus saya akui itu mendukung pesonanya.

Kulitnya sepucat mayat yang sudah kaku, tetapi siapapun bisa melihat bahwa kulitnya yang halus dan lembut, membuat kilauan kemerahan terlihat dikulitnya yang terawat dengan baik.

Rambut silver dengan beberapa rambutnya yang berwarna merah crimson sepanjang pinggang dibiarkan terurai, poninya yang hampir menutupi separuh wajahnya membuatnya terlihat seperti orang pendiam.

Dari matanya hingga hidungnya tertutup oleh poninya yang panjang.

Membawa sebuah pemukul baseball yang penuh paku ditangan kanannya. Dan hampir disetiap bagian tubuhnya yang indah dan halus, terdalat garis jaitan dikulitnya. Setiap wanita yang memiliki bekas luka di tubuhnya akan mengalami kemunduran pesona meraka.

Tapi bagi wanita ini, garis jaitan tersebut tidak menurunkan tingkat pesonanya, justru meningkatkan pesonanya kecantikannya. Terlihat seperti jaitan itu adalah bagian dari dirinya.

Sejak awal pesona wanita ini sudah unik, karena wanita dinilai tingkat pesonanya dari kecantikan dan hesehatannya. Tetapi untuk wanita ini yang kulitnya terlihat seperti mayat, justru jaitan dikulitnya meningkatkan tingkat pesonanya.

Mengenakan kostum karyawan ketat berwarna putih yang menonjolkan lekuk tubuhnya, dibagian dada pakaiannya dipotong segitiga hingga memperlihatkan belahan dadanya yang sekitar ukuran E-cup. Mengenakan rok hitam ketat yang memamerkan lekuk pinggul dan pantat mereka.

Memakai stocking hitam di kakinya yang ramping. Ia juga mengenakan sarung tangan berwarna hitam panjang dengan motif bunga, tujuannya sudah jelas, menambah tingkat pesonanya.

Jangan lupakan tangan dan kakinya yang ramping membuat siapa pun akan tergoda begitu melihatnya. Apalagi di zaman penuh kekacauan seperti ini, seorang wanita sangat diperlukan untuk menghibur kebiasaan kaum lelaki. Ya, itupun jika ada manusia yang hidup disini.

Tidak, wanita itu manusia kan? Tapi hal terakhir yang diperhatikan oleh saya membuktikan bahwa ia bukanlah manusia. Ekor hitam sepanjang 150cm dengan ujungnya berbentuk segitiga terlihat bergoyang di belakangnya, terlihat sangat elastis dan menggoda. Ekor itu bergoyang kesana dan kemari dengan setiap langkahnya.

Siapa pun yang melihat ini tidak akan ada yang berpikir bahwa wanita ini adalah manusia.

Tap! Tap! Tap!

Suara langkah kakinya ringan, namun dikota yang sunyi ini suara sekecil itu terdengar hampir beberapa puluh meter. Suara langkah kaki terus terdengar hingga 10 menit kemudian dia tiba-tiba berhenti.

Apa yang ia lihat di depannya adalah pemandangan yang penuh dengan tidak kemanusiaan. Wilayah yang dulunya sangat indah sekarang penuh dengan nuansa terror.

(An: Saya yang menulis dan saya yang membayangkan kejadian itu, dan saya hampir muntah sendiri. Saya akan melanjutkan bagian ini. Bagi yang tidak kuat dengan adegan gore silahkan lompati adegan ini ke bagian yang sudah saya tandai seperti ini ~~~ )

Darah merah berceceran dimana-mana, tidak menyisakan satu tempat pun yang masih bersih. Setiap bagian luar atau bagian dalam gedung, semuanya dicat dengan darah.

Bagian-bagian tubuh yang tidak lengkap berserakan di seluruh wiliayah ini, aroma amis darah yang menjijikan terbawa angin dan menerpa wanita itu.

Rambutnya yang panjang berkibar penuh wibawa dan poninya yang panjang, tersingkir karena terkena angin yang lewat.

Tidak diduga, mata wanita itu terlihat sangat cantik dengan pupilnya yang berwarna hijau tosca. Cahaya yang dipancarkan dari matanya memberi tahu orang-orang bahwa dirinya adalah orang yang ceria. Namun setelah wajahnya tertutup oleh poninya lagi, aura yang ia keluarkan segera berubah menjadi suram.

Bau yang menjijikan menerpa gadis itu, ia segera menutup mulutnya dan hidungnya dengan tangannya.

Bau amis darah dari ratusan ribu zombie membuat udara sangat busuk dan jika ada manusia yang menciumnya, maka sudah dipastikan bahwa manusia itu akan tewas seketika. Itu cukup untuk menunjukan betapa menjijikannya aroma ini.

Menoleh ke berbagai arah hanya untuk melihat bagian-bagian tubuh mayat zombie yang tersisa.

Dia memperhatikan lingkungan sebentar, sekitar 1 menit ia memperhatikan dan tidak melihat akan adanya jebakan, ia berjalan menuju menarah iblis. Menara Eiffel.

Tapi ia kadang-kadang berhenti untuk memeriksa bagian tubuh Zombie yang tersisa.

Setiap melihat bagian tubuh zombie yang berserakan, ia mendekatinya dan memukulnya dengan tongkat penuh pakunya.

Pang!

Suara pukulan bergema dan bagian tubuh zombie itu hancur dalam sekali pukul.

Ia tidak terlihat mengerahkan kekuatannya ke dalam pukulannya, tetapi siapapun bisa melihat bahwa beban yang dimiliki pukulannya sangat ringan. Jika itu adalah pukulan berat, maka bukan hanya kepala zombie itu yang hancur, tetapi aspalnya juga akan terkena dampaknya.

Ia melihat bagian tubuh zombie lagi? Ia mendekatinya dan memukulnya! Itu tidak hancur dalam 1 pukulan, tetapi 5 pukulan!

Ia mencari lagi, dan berhasil menemukannya, tetapi membutuhkan 30× Untuk menghancurkannya!

Pukulan wanita ini membawa beban sekitar 400 kg, tetapi bagian tubuh zombie ini hancur dalam 30 pukulan? Entah kenapa bagian tubuh zombie itu terlihat kuat, padahal tidak ada bedanya sama sekali. Tetapi wanita itu hanya meliriknya kemudian beralih ke bagian tubuh zombie lain.

Ia terus melakukan itu hingga hampir setengah jam, menghancurkan bagian-bagian tubuh zombie yang tersisa, tetapi anehnya adalah wanita ini tidak terlihat adanya bercak darah sedikitpun di tubuhnya ataupun pakaiannya.

Ia berhenti dan menatap ke ketinggian menara eiffel. Kesan menara yang indah telah sepenuhnya dihancurkan menjadi kesan teror yang menyeramkan. Mayat-mayat zombie, tertusuk batang-batang besi, dan itu adalah hal yang tidak pantas dilihat terutama usus-usus yang keluar dari tubuh mereka, tidak hanya itu, usus itu terlihat sengaja diikatkan ke batang besi itu. Entah siapa yang membuat ini, tetapi satu hal yang pasti adalah orang yang membuat ini memiliki kreativitas seni yang rendah.

~~~~~~~~~~~~~

"Zombie tier-1, tier-2 bahkan tier-3 dibantai dalam sekejap? tidak bisa dipercaya." Kata-katanya monoton seperti sebuah mesin, tetapi tidak bisa menyembunyikan jejak keterkejutannya.

Itu sudah jelas, zombie juga memiliki yang namanya akal dan kekuatan, selama makhluk hidup memiliki akal dan kekuatan maka tentu saja sudah terdapat hukum hierarki. Dimana yang lemah tidak bisa menantang yang kuat.

Zombie juga dibagi menjadi beberapa bagian.

Zombie tier-1 dikenal sebagai Zombie sesat.

Zombie tier-2 dikenal sebagai Zombie prajurit.

Dimana pada tahap ini zombie sudah mulai mendapatkan kembali akal sehatnya sebagai manusia dan kekuatannya 5× lebih kuat daripada zombie tier-1.

Zombie tier-3 dikenal dengan banyak sebutan, misalnya Master atau Lord.

Ia dapat menyandang gelar ini karena setiap zombie tier-3 sudah mendapatkan kembali akal sehatnya sebagai manusia, ya, dan tentu saja akal sehat mereka sebagai manusia akan mengatakan sesuati seperti ini, bagaimana caranya agar diriku dapat berkuasa diantara miliaran zombie? Dan mereka akhirnya mulai menguasai zombie-zombie yang tiernya lebih rendah daripada dirinya. Bukankah lebih baik seperti itu? Daripada mati saat menghadapi miliaran zombie, bukankah lebih baik membuat miliaran zombie di bawah kekuasaan?

Ya, itulah mereka, dan harap diketahui bahwa kekuatan zombie di tier-3 ini mengalami lompatan kualitatif, kekuatannya 30× lebih kuat daripada zombie tier-2.

Dan ya, sangat bisa dipastikan alasan ratusan ribu zombie menyerang wilayah Nagamasa adalah karena kehadiran zombie tier-3.

Zombie tier-4 dikenal dengan 2 sebutan, King or Emperor.

Yang membedakan diantara mereka hanyalah jumlah zombie yang mereka kuasai. Yang menguasai sekitar 1 juta zombie hanya dikenal sebagai King, dan yang melebihi 10 juta dikenal sebagai kaisar.

Kekuatan mereka berdua tidak ada bedanya, tetapi jelas 200× lebih kuat daripada zombie tier-3.

Zombie tier-5 dikenal sebagai Setengah Dewa.

Saya rasa tidak perlu lagi untuk menjelaskan berapa banyak zombie yang ia kuasai, yang jelas kekuatannya 1000× lebih kuat daripada zombie tier-4.

Info tambahan lainnya, Zombie pada tingkat ini sudah mendapatkan kembali tubuh mereka sebelum menjadi zombie. Dan sudah terlihat, bahwa wanita ini berada pada Tier-5 jika dia adalah zombie. Ya, jika dia adalah Zombie.

Zombie tier-6 dikenal sebagai dewa mutlak.

Tidak ada info untuk yang satu ini, tetapi kalian pastinya sudah menebak seberapa kuatnya zombie ini hanya dari nama julukannya saja.

Wanita itu menatap puncak menara dan mundur beberapa langkah untuk melompat, ia berlari dan setelah waktunya tepat, ia melompat!

Tubuhnya yang ramping melesat sangat cepat seperti sebuah peluru, tubuhnya hampir tidak bisa dilihat dan hanya memberikan kesan gambar buram.

Melompat dari satu batang besi, ke batang besi yang lain. Hanya butuh beberapa detik baginya untuk tiba di puncak menara. Namun, setelah tiba dipuncak siapapun bisa melihat bahwa ekspresinya berubah menjadi sesuatu yang sulit untuk dijelaskan. Poninya yang menutupi wajahnya tersingkir karena angin yang terus menerpa tubuhnya.

Wajahnya yang cantik terlihat sekali lagi. Matanya terlihat besar dan itu terlihat sangat cocok untuknya. Tetapi yang sulit dijelaskan adalah terdapat hati merah muda di pupilnya bergetar dari waktu ke waktu.

"Energi Pesona yang dasyat!"

Air liur perlahan menetes dari mulutnya, namun sebelum itu jatuh dari bibirnya, ia menjilatnya kembali, memberi kesan erotis pada yang melihatnya.

Bibirnya yang tipis berwarna pucat terekspos. Siapapun yang melihat bibirnya, memiliki keinginan untuk merasakan bibir tipis itu tepat di selangkangan mereka. Menghancurkan bibir tipis itu dan membuatnya menjadi sebuah onahole.

Tubuhnya bergetar, kakinya saling berdekatan seolah-olah menahan sesuatu yang akan terjadi pada tubuhnya. Itulah yang kukatakan, tetapi cairan kental yang tidak diketahui darimana asalnya membasahi stockingnya yang hitam.

Melepaskan pemukul baseballnya hingga itu terjatuh, ia menggunakan tangan kanannya dan mengarahkannya menuju bagian dalam rok ketatnya. Sementara tangan kirinya bermain di sekitar dadanya, menyusup masuk di kostum karyawan yang ketat dan melecehkan payudaranya sendiri.

Meremas mereka hingga bentuknya berubah dan memainkan puting merah muda yang tertutup bra seksi hitam. Memelintir mereka dan mencubitnya, wanita ini bahkan hampir mendesah jika ia tidak menggigit bibir bawahnya. Sementara tangan kanannya bermain di dalam celana dalam hitamnya.

Menggosok-gosokan jarinya di sekitar pintu masuk vagina dan sesekali mencubit klitorisnya yang membuat cairan kental itu keluar semakin deras.

"Ahhh~ Aku ingin Seks sekarang!"

Mengakhiri kata-katanya, ia mengalami orgasme ringan. Jari-jari tangan kanannya basah dan ia membawanya kemulutnya untuk dijilat.