Seribu kali lebih takut

Surya memanggil semua pelayan yang kini berdiri dan berjejejer di depannya ia memandangnya satu persatu dari atas hingga bawah semuanya tampak gugup. Yuli tampak memelintir ujung pakaiannya sedangkan Susi tampak mengetuk-ngetukkan jemarinya di paha. Sedangkan pelayan yang lain tampak hanya menunduk merasa takut dengan Surya yang menatapnya dengan tatapan mengintimidasi.

"Yuli Kenapa Kau tampak gugup?" tanya Surya melihat ekspresinya Surya tentu saja ia patut untuk mencurigai Yuli.

"Maaf Tuan, saya sebenarnya takut dan merasa bersalah karena saat itu Nona meminta saya untuk memanggilkan Aldo dan saya tidak tahu jika Aldo ternyata tidak menemui Nona di saat listrik padam. Jadi saya merasa bersalah karena mungkin gara-gara saya yang juga sibuk di dapur dan tidak keluar, sehingga nona dicelakai oleh orang."

"Lalu kau Susi? Kenapa kau juga tampak gugup?"