"Apapun itu, kau tidak berhak untuk mengatai Virna seperti itu. Dia sedang bekerja, wajar dia tidak tahu bagaimana kondisiku, aku juga masih bisa mengatasi rasa sakit ini sendiri, nanti beberapa saat saja pasti akan membaik dengan sendirinya, jadi kau tidak usah banyak bicara, keluarlah! Aku justru semakin sakit jika melihat dan mendengar ocehanmu itu!"
Perkataan Pak Hanzie, cukup membuat Florine semakin kesal. Apalagi, Pak Hanzie sudah mengusirnya untuk kesekian kalinya, ia seperti benar-benar dicampakkan.
Wanita itu segera menghampiri Pak Hanzie. Menatap pria itu dari ujung rambut hingga ujung kaki.
"Siapa kau sebenarnya, Hanzie? Apakah, kau punya rahasia, hingga aku yang tidak tahu siapa sebenarnya dirimu?"
"Apa? Ini tidak salah? Kau menanyakan hal itu padaku? Siapa aku? Yang seharusnya bertanya itu aku, aku yang merasa kau bukan seperti dirimu. Kau banyak berubah, Florine!"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者