waktu pertama kali aku mengikuti seni beladiri pencak silat dan hampir saja berhenti menjadi atlet

namaku Prastio biasa di panggil Tio.

Pada saat itu awalnya aku berniat latihan untuk mengisi waktu luang, karena latihannya diadakan 1 Minggu sekali dan diadakan pada saat hari Minggu.

setelah aku berangkat, aku bertemu dengan seorang wanita yang cantik bernama riya, dia seorang pesilat wanita, dan waktu saya pertama kali berkenalan saya jatuh cinta padanya.

pada saat mau pulang aku menanyainya

aku "hay mba boleh nanya ngga?"(ujarku sambil menatap matanya yang indah)

Riya pun menjawab "iya mau nanya apa"

aku pun mulai bingung dan salting, lalu dia malah meledek ku dan aku pun malu,

lalu di latihan selanjutnya kita belajar seni tunggal, aku pun berpura-pura tidak faham gerakan² itu, karena yang mengajarkan seni itu adalah wanita itu, dan diapun mulai terbuka denganku, semenjak latihan itu kami saling mengenal sifat satu sama lain.

dan pada saat suatu hari ada turnamen kejuaraan daerah, dan kontingan kami pun ikut, dan pada saat pertandingan itu/ turnamen itu selesai, atau saat penerimaan hadiah untuk yang menang aku pun ingin segera menjadikannya sebagai pacarku, tapi ternyata ada orang yang sudah dicintainya, dan diapun sudah memiliki pacar, pada akhirnya akupun mulai tidak semangat lagi untuk mengikuti pencak silat tersebut, tetapi untungnya saja ada seseorang guru yang mengerti perasaanku dan memahaminya, lalu iapun menasihati ku agar tetap semangat untuk mengikuti pencak silat tersebut.