webnovel

MEMBAWA LIANA PULANG

Delia terus histeris. Sementara Almira mencoba menenangkan dan memberikan pengertian. Bahkan air mata sudah membanjiri pipi Delia. Wanita itu terus bergumam karena masih tak menyangka atas adanya kabar ini.

Almira yang sejak tadi mencoba menenangkan Delia sesekali melirik ke arah pintu kamar Liana yang masih saja tertutup. Entah karena gadis itu yang memang benar-benar belum bagun, atau bagaimana.

Almira menghela napasnya. Melihat Delia yang seperti hancur begini kian meyakinkan dirinya jika apa yang diutarakan oleh Liana memang lah benar. Jika gadis itu sama sekali belum mengutarakan hal apa pun kepada keluarganya.

Almira pun tak bisa menyalahkan Liana begitu saja. Semua ini pasti akan terasa berat dari pihak mana pun. Terutama Liana sendiri yang menjadi pusatnya. Liana yang selalu bersama dengan sumber masalahnya. Janin itu. Pasti lah di sini Liana yang paling merasakan frustrasi atas segala apa yang ada. Dan Almira cukup mengerti akan hal itu.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者