Tragedi yang sesungguhnya

"Jadi bagaimana?" Tanya Arka pada Lim.

Kini mereka berdua sedang berada di dalam ruangan kerja milik Arka.

Lim kembali dengan dua gelas kopi di tangan nya. Ia baru saja selesai membuatkan kopi untuk dirinya dan juga Arka.

Ruangan kerja Arka ini benar-benar sangat lengkap. Ada dapur mini yang bisa untuk digunakan saat malas keluar mengambil air. Ruangan ini lebih pada tempat yang nyaman daripada untuk bekerja karena memang inilah tujuan dari Arka Membuat tempat ini.

Bahkan di dinding-dinding sudah penuh dengan lukisan-lukisan tangan dari Arka yang begitu indah sekali.

"Saya sudah mempelajari kasus ini tuan." Jawab Lim sambil meletakkan kopi milik Arka di hadapannya itu.

"Lalu?" Tanya Arka,

Semalam ia sudah menyuruh Lim menyelidiki kasus ini saat mendengar dari dokter Satria bahwa Kaira alergi kopi.

Ia juga sempat mendengar percakapan antara Galih dan Kaira kemarin dimana Galih mempertanyakan Kaira mengapa masih minum kopi padahal tahu alergi kopi.