5 tahun kemudian.
Rana duduk di kursi yang berada di taman belakang kediamannya. Wanita itu mengenakan dres berwarna oranye, sesekali tersenyum menatap dua buah hatinya yang berlarian di taman rumah mereka. Wanita itu tengah menikmati teh di gazebo taman rumahnya sembari mengawasi kedua anaknya bermain di taman rumah.
"Vino! Lova! Jangan lari-lari terus, sayang. Nanti kalian jatuh!" teriak Rana.
"Ino tatan, Mom, ino matan ecim Opa," rengek gadis kecil cantik yang tetap berlari mengejar kakak kembarnya.
"Aduh, nanti kalian jatuh!" teriak Rana seraya berdiri menghampiri kedua buah hatinya.Rana terlihat berdiri di pinggir taman. Gemas sendiri melihat dua anaknya berlarian.
"Ada apa sih?" Gathan datang dari dalam rumah dan langsung mengecup pipi Rana sekilas, pria itu berdiri di sebelah istrinya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者