Rumah keluarga Zhao dipenuhi dengan kesuraman dan kabut kesengsaraan menyelimuti rumah itu. Bahkan keluarga Mu juga menjadi tidak tenang.
Sejak dia dan Zhao Youlin berdiskusi tentang perceraian mereka, Presiden Mu yang telah memperlakukan pekerjaannya sebagai bagian dari hidupnya kini telah menjadi orang linglung setelah kembali ke Perusahaan Grup Mu Feng.
Ketika Xia Zetao datang untuk menyerahkan dokumen, Mu Tingfeng malah tenggelam dalam pikirannya. Ketika Xia Zetao menyajikan teh untuknya, dia menjadi semakin linglung. Dan ketika Xia Zetao mengangkat kepalanya dari dokumen, bosnya itu masih terlihat bingung, Hingga dia menundukkan kepalanya untuk mengemasi barang-barangnya, sekali lagi dia melihat bosnya masih tenggelam dalam pikirannya.
Sebagai asisten kepala Presdir, Xia Zetao merasa... ada yang salah. Presdir benar-benar terlihat aneh hari ini.
Di dunia ini, setiap orang memiliki rasa penasaran yang tersembunyi di dalam hati mereka, begitu juga terjadi pada wanita dan pria.
Dan pada saat ini, rasa penasaran di hati Xia Zetao mulai bergerak gelisah seperti binatang kecil yang memberontak di masa remajanya, sambil mengulurkan cakar kecilnya lalu menggaruk jantungnya.
Tepat ketika Xia Zetao sedang memikirkan apakah akan mempertaruhkan nyawanya untuk bertanya dan memuaskan rasa ingin tahunya, atau hanya menahannya dan berpura-pura tidak tahu apa-apa. Dengan tiba-tiba Mu Tingfeng sudah berdiri di belakang mejanya, hingga membuat Xia Zetao ketakutan dan melompat.
"P… Presdir…"
Xia Zetao merasa sedikit bersalah, dan saat dia hendak berbicara, dia malah ketakutan dengan pandangan tiba-tiba dari Mu Tingfeng.
"Aku akan kembali dulu, dan kamu urus sisanya." Meninggalkan kalimat yang begitu singkat, Mu Tingfeng tidak memberi Xia Zetao kesempatan untuk bereaksi, dan langsung pergi begitu saja.
Ketika Xia Zetao kembali tersadar, tiba-tiba sudah tidak ada orang lain di kantor.
Kembali? Kembali kemana? Bukankah Presdir akhir-akhir ini jauh dari rumah? Mungkinkah dia akan kembali ke tempat dia bersembunyi di rumah emasnya? Jadi, alasan mengapa Presdir begitu tidak normal hari ini, sepenuhnya karena gadis cantik yang dia sembunyikan di rumah emasnya?
Tunggu, bukan itu intinya. Intinya adalah dia belum menyelesaikan sebagian besar pekerjaannya. Bahkan, apakah seorang pria sejati membuang pekerjaan mereka di tengah jalan dan melarikan diri? Presdir, kamu harus segera kembali!
Jelas bahwa Mu Tingfeng, yang sudah dalam perjalanan pulang, tidak dapat mendengar ratapan kesedihan dari asisten utamanya. Perbincangan dengan Zhao Youlin di pagi hari tadi, telah merampas semua perhatiannya. Karena itu, pikirannya telah dipenuhi dengan berbagai tindakan Zhao Youlin di kafe sebelumnya, dan akhirnya dia tidak dapat berkonsentrasi pada pekerjaan.
Setelah merenung lama, Presdir Mu yang linglung dan menjadi malas sepanjang sore, akhirnya memutuskan untuk pulang dan melihat wanita yang telah berani berusaha melawannya di depan umum, dan menyerang balik dirinya.
Namun, sangat disayangkan bahwa perhitungan Mu Tingfeng tidak seperti apa yang dia harapkan sampai dia kembali ke rumah Mu. Nyatanya, Zhao Youlin sudah pergi bersama anak itu sejak lama.
"Tuan, Anda kembali." Mata kepala pelayan berbinar ketika dia melihat Mu Tingfeng kembali, dan dia dengan cepat berjalan menuju Mu Tingfeng untuk menyambutnya.
Ini adalah pertama kalinya Mu Tingfeng kembali ke rumah Mu hampir dalam seminggu. Terakhir kali dia kembali adalah ketika dia bertengkar hebat dengan Zhao Youlin yang asli, lalu meninggalkan istrinya pergi. Tidak lama setelah itu, istrinya menyayat pergelangan tangannya. Dia sebenarnya tahu, tetapi mengira itu adalah trik lain wanita itu agar dia kembali luluh, namun dia benar-benar mengabaikan wanita itu.
Kepala pelayan yang menyaksikan Mu Tingfeng kembali, memperhatikan sorot matanya terlihat sedikit rumit. Tuan Muda kembali setelah wanita itu pergi. Benar saja, hanya ada satu Tuan Muda dan hanya Tuan Muda Mu Tingfeng lah yang bisa tinggal di keluarga Mu. Sayang….
Kepala pelayan itu menghela nafas perlahan, ketika dia mendengar Mu Tingfeng bertanya, "Di mana wanita itu?"
Kepala pelayan tua itu terkejut, ini adalah pertama kalinya Mu Tingfeng bertanya tentang keberadaan wanita itu selama bertahun-tahun. Tetapi sangat disayangkan dia bertanya dalam keadaan seperti ini.
"Begitu wanita itu kembali di siang hari, dia langsung pergi meninggalkan rumah Mu bersama Joy."
Mu Tingfeng terkejut, ketika mendengar kata-kata kepala pelayan, lalu mengangguk dengan tenang, tetapi tanpa sadar mengalihkan pandangannya ke lantai dua, yang terasa kosong. Di dalam hatinya penuh dengan tanda tanya, kenapa wanita itu pergi dengan terburu-buru? Apakah dia sedang berusaha dengan keras untuk mendapatkan dirinya kembali? Atau….
---
Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan.
Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya.
Terimakasih atas pengertian Anda.