Untuk pertama kalinya, Carter melihat kakaknya tersenyum padanya. Dia tak bisa berkata-kata.
Diam membisu di ruangan itu.
Xander tidak melihat Carter sedikit pun. Dia sibuk membaca sesuatu di iPad-nya.
Adapun Carter, dia mengamati kakaknya dengan perasaan bercampur aduk. Banyak pertanyaan sekarang berkecamuk dalam pikirannya dan membuatnya ingin bertanya.
"Kakak, bolehkah saya bertanya?" Carter akhirnya berani bertanya pada Xander. Ketika dia melihat Xander mengangguk, dia melanjutkan, "Sejak kapan kamu menikah? Dan mengapa kamu tiba-tiba menikah?"
Xander meletakkan iPad-nya di meja kopi dan menyilangkan lengannya di depan dadanya. Matanya yang dalam dengan santai menatap Carter.
"Beberapa hari yang lalu!" Xander terdiam sejenak. Dia tiba-tiba teringat bahwa dia belum bicara dengan Scarlett tentang ini — takut jawaban mereka berbeda.
Setelah beberapa detik, dia berkata, "Saya sudah terlalu tua untuk menunda pernikahan saya ..."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者