"Sekarang, kembali ke pertanyaan saya yang pertama," kata Adnan kembali ke tujuannya mengajak Lala untuk berunding. "Kenapa kamu mengiyakan Raka yang mau mengantar kamu daripada saya yang statusnya sebagai pacar kamu?"
"Kalau kamu mengiyakannya, Raka akan curiga kamu suka sama saya beneran atau engga?" kata Adnan mengutarakan pemikirannya.
"Ih, Pak Adnan lupa ya sama Kak Rendi di rumah?" tanya Lala pada pria itu.
Adnan terdiam. Pria itu memang lupa dengan Rendi yang ada di rumah Lala.
"Kak Rendi itu gak suka kalau Pak Adnan datang ke rumah," kata Lala mulai menjelaskan.
"Tadi aja saya diam-diam menemui Bapak dan pergi dengan alasan yang berbeda. Kalau saya pulang sama Pak Adnan, yang ada Kak Rendi gak akan biarin saya keluar rumah lagi, nanti Pak Adnan bakalan kesulitan buat ketemu sama saya."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者