Chapter 3

Besok pagi nya Amber bekerja seperti biasa di kantor, tidak Ada yang mencurigakan. Tidak Ada satu orang pun yang Tau kalau key telah memasang kamera kecil yang tersembunyi di ruangan Amber kemarin, semua karyawan di kantor juga sibuk dengan pekerjaan masing masing karna deadline project sudah dekat.

"Halo jagiya, Ada apa?" Tanya Amber di seberang telepon

"Aku sudah memesan tempat di restoran, nanti akan Ada yang menjemput mu jadi Kita ketemu di restoran saja" kata Henry

"Kalau begitu aku selesaikan pekerjaan ku dulu, sampai ketemu nanti" kata Amber

"Jangan sampai telat" kata Henry

"Iya" kata Amber mematikan telepon

@key corporation

"Bagus, sangat bagus sekali" gumam key dengan senyuman evil nya

"Minho-ssi!" Panggil key

"Iya Ada apa?" Tanya minho

"Tolong batalkan meeting ku sore ini" kata key dan Minho hanya mengangguk

Tidak terasa Hari sudah sore Dan Amber pun sudah siap.

"Ryeowook tolong bereskan ruangan ku" kata Amber

"Pasti Akan ku bereskan, tapi kau mau kemana?" Tanya ryeowook

"Bertemu Henry" jawab Amber singkat

Ryeowook pun membereskan ruangan Amber, setiap sudut di lap oleh ryeowook.

"Apa ini? Kamera?!, Sejak kapan Amber taruh kamera di sini?" Gumam ryeowook lalu ia pun ingat pasti Ada hubungan nya dengan key

Ryeowook mencoba mengejar Amber tapi Mobil yang di naiki Amber sudah pergi.

"Oh ya Henry, Kan Amber mau ketemu Henry" gumam ryeowook yang langsung menelepon Henry

"Gak di angkat lagi" gumam ryeowook yang terus menelepon sampai Henry angkat

"Akhirnya kau angkat henry-ssi" kata ryeowook lega

"Ada apa sih kribo?" Tanya Henry

"Rambut ku ombak bukan kribo, aish ini bukan waktunya bercanda. kau harus nyusul Amber secepat nya" kata ryeowook panik

"Kan nanti juga ketemu ma Amber" kata Henry santai

"Ini gawat, Amber di culik" kata ryeowook

"Jangan bercanda kribo" kata Henry

"Aku serius, aku menemukan kamera di ruang kerja Amber Dan ku rasa key yang menaruh nya di situ pas dia datang kemarin" kata ryeowook

"Bagaimana bisa?" Tanya Henry Dan tiba tiba Ada  yang datang berbicara pada ryeowook

"Apa kau Tau dimana Nona Amber? Aku di suruh Henry untuk menjemput nya" Tanya seorang laki laki

"I-itu orang yang ku suruh menjemput Amber" kata Henry mulai panik

"Cepat kau susul Amber sebelum semua terlambat" kata ryeowook menutup telepon nya

"Cepat antar ku mencari Amber" kata ryeowook

"Baiklah" kata laki laki itu

Henry menyetir secepat mungkin, semua lampu merah di terobos nya.

"Tidak usah khawatir Amber Aman di tangan ku, tapi carilah Amber kalau kau bisa" isi dari sms key

"Sial mau orang ini apa" kata Henry kesal

Tapi untung nya di hp Amber dan Henry ada aplikasi yang bisa melacak keberadaan seseorang, Henry pun pergi ke tempat yang tertulis di aplikasi.

@sebuah gedung tua di dekat rel kereta

"Ternyata kau Ada guna nya juga" kata key

"Hentikan omong kosong mu, dimana Amber?" Tanya Henry

"Amber Akan baik baik saja, tidak usah khawatir" kata key

"Henry!!!! Tolong!!!" Teriak Amber yang mendengar suara henry tapi seketika suara Amber tidak terdengar lagi

Tak lama ryeowook pun datang

"Untuk apa kau di sini?" Tanya Henry

"Menyelamatkan Amber lah, biar aku yang melawan Key Dan kau Cari Amber" kata ryeowook yang mulai berkelahi dengan key

Henry berhasil menemukan Amber tapi Ada 2 orang yang berjaga di sana, Henry berusaha sekuat tenaga untuk mengalahkan mereka. Mereka berdua pun pingsan di buat Henry Dan Henry pun pingsan juga karna pukulan yang keras Dan kehabisan tenaga. Amber yang melihat Henry terjatuh tak berdaya pun hanya bisa berteriak dalam hati karna mulut nya di lem, ryeowook pun datang membuka ikatan Dan lem Amber.

"Henry-a!!!! Bangun!!!" Teriak Amber dalam air Mata yang tiada henti nya mengalir

"Wah ternyata kau bisa menangis juga" kata ryeowook

"Kau pikir aku apaan, cepat bawa Henry ke rumah sakit" kata Amber

@rumah sakit

"Tolong selamatkan Henry" kata Amber pada dokter

"Pasti  kami Akan melakukan yang terbaik" kata dokter

Tak lama dokter pun keluar

"Bagaimana keadaan Henry? Dia baik baik Aja Kan?" Tanya Amber

"Keadaan Henry masih sangat lemah, karna pukulan yang cukup keras di tambah lagi kondisi tubuh yang lemah karna terlalu lelah. Kita berharap saja semoga besok Henry sudah siuman" kata dokter

Amber pun berlari masuk untuk melihat Henry di ikuti oleh ryeowook di belakang, Amber hanya bisa menangis melihat Henry yang terbaring lemah tidak sadarkan diri.

"Henry-a bangun, ini aku Amber" panggil Amber dengan air Mata yang terus mengalir sambil mengelus wajah henry

"Lebih baik Kita keluar dulu, biarkan Henry istirahat" kata ryeowook

"Tidak mau, Henry harus bangun dia harus bangun karna Henry berjanji tidak akan meninggalkan aku" kata Amber

"Ayo Kita keluar" ajak ryeowook

"Henry-a!! Bangun!!, Kau janji gak akan pernah ninggalin aku!" Teriak Amber sambil menggoyang tubuh henry Dan seketika kondisi Henry menjadi kritis

"Sebaik nya Kalian keluar biar Henry di periksa dulu" kata dokter

Amber yang tidak sabar pun langsung masuk ke kamar Henry

"Bagaimana keadaan Henry?" Tanya Amber

"Henry baik baik saja, biarkan Henry istirahat dengan tenang tanpa Ada gangguan" kata dokter

"Kau mau pulang atau masih mau di sini?" Tanya ryeowook

"Aku masih mau menemani Henry di sini, aku titip perusahaan padamu" kata Amber

"Aku mengerti, aku pulang dulu" kata ryeowook

Amber tertidur di bangku yang Ada di samping ranjang Henry, Henry mulai sadar menjelang subuh.

"Amber!" Panggil Henry berkali kali dalam tidur

"Aku di sini, kau sudah sadar" kata Amber terbangun mendengar Henry memanggil nama nya

"Aku Haus" kata Henry yang sudah benar benar sadar

"Biar ku ambilkan air" kata Amber

Amber merasa lega karna Henry sudah sadar, dokter pun datang memeriksa kedaan Henry Dan Henry bisa pulang besok kalau keadaan Henry sudah pulih.

"Giaman keadaan mu? Apa masih Ada yang terasa sakit?" Tanya Amber pada Henry

"Masih agak sedikit pegal, istirahat sebentar pasti sembuh" kata Henry

"Kalau begitu kau harus makan yang banyak biar cepat sembuh" kata Amber

"Ah Perusahaan ku bagaimana?" Tanya Henry

"Untuk masalah itu aku sudah suruh ryeowook mengurus nya, tidak usah khawatir" kata Amber yang menyuapi Henry makan

"Aku bisa makan sendiri" kata Henry Dan Amber memukul bahu Henry

"Aduh sakit" jerit Henry

"Itu yang kau bilang bisa makan sendiri?, Sudah jangan protes Dan buka mulut mu" kata amber memasukan makanan ke mulut Henry

Selesai makan Henry pun kembali tidur, Henry ingin segera bisa keluar dari rumah sakit karna Henry benci bau rumah sakit.

"Jagiya! Bangun, makan siang dulu yuk" panggil Amber pelan

"Masih ngantuk" kata Henry

"Nanti Kan bisa tidur lagi" kata Amber Dan akhirnya Henry bangun Dan makan

"Kau mau kemana?" Tanya Henry yang melihat Amber beres beres

"Aku mau ke kantor sebentar, nanti malam aku Akan ke sini" kata Amber

"Pergi sama siapa? Sendiri? Gak boleh" kata Henry

"Tenang saja, ryeowook Akan datang menjemput ku" kata Amber

"Oh baguslah, kalau sama si kribo aku percaya" kata Henry

"Kribo lagi, tidak bisakah kau memberi nama yang lebih bagusan sedikit. Seperti Mr ganteng mungkin" Kata ryeowook yang baru datang

"Jangan harap" canda Henry

"Kejam!, Ayo Kita pergi saja" kata ryeowook menarik Amber pergi

"Istirahat yang cukup, nanti aku kesini lagi" kata Amber

Kerjaan di kantor tidak terlalu banyak jadi Amber bisa pulang sebentar ke apartermen untuk ganti baju Dan membawa baju ganti untuk Henry, Henry masih tertidur pulas ketika Amber datang.

"Maaf ini makan malam untuk Henry" kata suster

"Taruh di situ Aja, Henry nya masih tidur" kata Amber yang tidak tega membangunkan Henry

Amber hanya memeriksa beberapa email yang masuk sampai Amber tertidur karna semalam Amber kurang tidur karna terbangun untuk melihat keadaan Henry.