"Ini, minum lah Nak Rendra." Ibu membawakan Mas Rendra segelas minuman yang di simpan di atas meja tepat di depan Rendra. "Iya, Bu. Terimakasih." Mas Rendra terlihat sangat gugup berada di dekat ibu. Entah apa yang sedang Mas Rendra pikirkan saat ini. Yang jelas, ia menunjukkan sikap tidak nyaman.
"Ini ... Ada apa, Arini? Tumben kamu datang dengan Nak Rendra?" Aku bingung. Mas Rendra pun bingung dengan pertanyaan ibuku yang sederhana namun menyudutkan. Lalu Rendra menjawab, "Saya ... Saya tadi tidak sengaja bertemu dengan Arini di jalan, Bu. Lalu saya mengantarkan Arini sekalian ingin bersilaturahmi dengan Ibu. Tidak apa-apa kan, Bu?"
"Oh ... Begitu rupanya. Ya tentu tidak apa-apa dong Nak Rendra. Sudah lama juga ya kita tidak bertemu."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者