webnovel

HE IS NOT MY DADY

ada kisah cinta tak biasa antara Aksara dan aletta ketika tradisi merenggut paksa kebahagian mereka, begitu pandangan norma terlihat mencoreng, ketahuilah sesungguhnya cinta itu tak pernah salah. hanya waktu yang salah menempatkan nya. ** "kamu ngak bisa nikah dengan letta nak, mau di teruh di mana muka keluarga kita?!" "tapi letta hamil ma, hamil anak aksa!" pria itu bersikeras dengan pilihan nya. "aletta tetap akan melahirkan dengan selamat, kami akan siap kan lelaki yang sanggup menikahi letta dalam kedaan hamil dan merahasiakan aib keluarga kita!" wanita yang di panggil mama itu masih memegang teguh pendirian nya. bahwa pernikahan antara aletta dan Aksara adalah salah. "aksa, papa beri kamu 2 pilihan. dan kamu harus memilih salah satu nya. yang pertama tetap di keluarga Dirgantara, kamu dan aletta akan tetap hidup bahagia. atau... kamu menikahi aletta tapi nama kamu akan di cabut dari ahli waris. kamu dan aletta akan menderita karena kemiskinan!" sang kepala keluarga terlihat memberikan sebuah pilihan yang sangat berat pada sang anak yang tengah berdiri dengan tubuh kaku. "kamu jangan gegabah ya, ingat kamu ngak pernah merasakan gimana hidup susah, pun dengan aletta apa kamu sanggup. jatuh miskin?" sang mama mengompori Aksara agar memilih pilihan yang pertama. Aksara berbalik menatap aletta nya dengan sendu wajah menyesal. "maaf kan pilihan aku yang egois aletta!" TIDAK... bersambung. ***

Desember_01 · 现代言情
分數不夠
291 Chs

bab 270

Selamat membaca

.

.

Aksa keluar dari lift, melangkah menuju lorong di mana ruangan ICU berada. Wajah cemas namun penuh harapan seketika berubah datar dengan mata melebar tak percaya, di balik tembok kaca sana, tidak ada Aletta yang biasanya terbaring. Tidak ada Aletta, ranjang itu kosong dan rapi.

"Aletta?" gumam Aksa bergumam memanggil nama Aletta. Untuk sesaat otak Aksa berhenti berkerja, ia malah ngelag dan berdiri mematung dengan telapak tangaan menyentuh dinding kaca yang menampilkan ranjang yang kosong. Hingga beberapa saat kemudian Aksa tersadar, lalu secara refleks Aksa berlari ke ruangan dokter yang biasanyaa melakuka control pada Aletta.

"dokter," teriak Aksa membuka pintu tanpa ketukan ataau apapun salam, langung membuka pintu ruangan dengan keras bahkan berteriak pada dokter yang kebetulan juga ada di ruangan itu, karena Aksa melakuka nya dengan tiba tiba sang dokter jadi terkejut bahkan sampai menjatuhkan penanya.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者