BAB II KANTIN KAMPUS JADI MEMORY ANTARA HASBIA DAN ETHAN
JAM 6:00 TIBA DI BANDARA INTERNASIOANAL OF OTTAWA DI KANADA
"Hoaaam," mata hasbia tertuju di jendela melihat keluar bahwa dia baru sadar ternyata dia sudah tiba di kanada."hmmm dah sampai," kata hasbia.yang lagi bangun untuk membereskan tas dia dan barang- barang bawaan dia selesai membereskan semuanya itu kemudian bia memakai kacamata dia. Hasbia menyelusuri lorong - lorong kabin pesawat menuju pintu keluar.
Jam 6 : 20 hasbia berada di jalan raya untuk menunggu taxi lewat beberapa saat kemudian taxi pun lewat dan kemudian hasbia memanggil nya dengan mengayungkan tanganya
"Taxi! Taxi!," teriak hasbia memanggil taxi,akhirnya taxi itu berhenti.
"Kita mau kemana bu?" Tanya sopir taxi.
"Antar saya jalan Notre-dame," kata hasbia ke sopir taxi
"Ok silahkan masuk," kata sopir taxi."ibu asal dari negara mana?" Tanya sopir taxi.
"Ow saya berasal dari indonesia," jawab hasbia.kemudian sopir taxi itu bertanya lagi.
"Ibu apakah ibu tinggal di kota makassar?" Tanya sopir taxi
"Saya tinggal di kota palopo,sulawesi selatan," jawab hasbia."kok orang ini tau soal kota makassar apa jangan - jangan dia pernah ke sulawesi ya," pikir bia dalam hati.
"Palopo,wah saya kangen kota itu sebab makanan nya yang nikmat," kata sopir taxi yang begitu senang ketika mendengar nama kota itu. Kemudian hasbia menanyakan makanan apa yang dia sukai di palopo.
"Bapak pernah ke palopo,makanan yang pernah bapak cicipi itu apa?" Tanya hasbia
"Saya mencicipi makanan dari palopo itu yang lembek kalo di makan itu tidak di kunyah itu langsung di telan saya lupa nama makanan itu,bukan cuman itu yang paling saya ingat itu selama saya berada di sulawesi itu coto makassar itu rasanya enak," kata sopir taxi itu .
"Hmm bentuk nya lembek terus kalo di makan langsung di telan jangan - jangan oooo kapurung,bapak pernah makan kapurung di palopo," kata hasbia
"Ya tepat sekali kapurung,saya suka makanan itu dan kangen untuk kembali mencicipinya kembali," kata sopir taxi.
"Emang bapak kapan datang ke palopo dan makassar?" Tanya hasbia
"Saya ke mkassar 3 hari yang lalu sendiri untuk datang menjenguk istri saya kemudian saya serta keluarga saya yang berada di sulawesi itu mengajak saya ke kota palopo untuk pergi jalan - jalan," kata sopir taxi.
"Hmm gitu," kata hasbia.suasana terhentikan sejenak hasbia mengarahkan mukanya ke jendela kaca pintu mobil melihat pemandangan kota di kanada,rasa capek hasbia terbayarkan ketika melihat burung merpati berterbangan di pinggir jalan trotoar.
Pukul 6:55 tidak terasa hasbia tiba di apartemen dia,hasbia bangun dari tidur dia.
"Baik bu kita sudah sampai," kata sopir taxi.
"Hmm sudah sampai," kata hasbia yang kemudian mengendong tas nya kembali lalu turun PLAG! Suara pintu mobil yang tertutub,kemudian hasbia membayar ongkos taxi itu,lalu koper tas dia di keluarkan dari begasi belakang mobilnya.
"Makasih ya pak yang sempat ngobrol dengan saya tadik," kata hasbia.
"Ya,saya senang juga ketika mengobrol dengan orang se kampung istri saya,dan ini kartu nama saya ketika ibu mau antar kemana - mana atau perlu sesuatu hubungi saya,"
"Oh iya makasih pasti saya hubungi," kemudian hasbia masuk dengan mendorong pintu kaca,kemudian hasbia mengarah ke pintu lift dan hasbia menekan tombol lantai 4 pintu lift itu tertutub.
Ting!
Pintu lift nya terbuka bia menarik kembali koper dia sambil jalan menyelusuri lorong - lorong yang kiri kanan nya itu sebuah kamar,hasbia mencari kamar dia yang bernomorkan 3011. Hampir tiba di kamar dia,ada seorang cewek lagi kesel sama pelayan pembersih kamar.
"Kamu gimana sih kerjanya nggak hati - hati banget liat tu fas bunga kesanyangan saya pecah," kata siska yang marah - marah sama pelayan kamar itu.
"I'iya maaf mbak saya tidak sengaja," kata pelayan pembersih kamar itu.
"Kenapa mbak marahin pelayan kamar itu kasihan dia mbak," tanya hasbia.
"Dia ini nih mecahin fas bunga saya," balas siska.kemudian siska bertanya tentang diri hasbia. "Mbak siapa?" Tanya siska.
"Oh kenalin saya hasbia orang baru di sini," jawab hasbia
"Hmm saya siska,maaf ya sikap saya tadik," kata siska.
"Yah,ya sudah kalo begitu saya masuk ke kamar saya dulu dan mbak nya harus hati - hati lagi saat berkerja,"kata hasbia ke pelayan itu.
"I'iya mbak maksih,saya permisih dulu,"kata pelayan itu
CEKLEK Suara pintu kamar
"Haaaah akhirnya sampai juga,oyah 5 hari lagi aku kan di tes,hmm bentar malam aja deh belajarnya,hoaaaam masih ngantuk.tidur dulu sebentar
Waktu berjalan pukul 8 pagi sampai pukul 20 hasbia masih melanjutkan tidur dia.
Tiba - tiba hp dia berdering ternyata ibu dia menelfon
"Siapa si menelfon,"sambil mengosok -gosokan tangan dia di mata dia,dan melihat ke arah layar hp dia ternyata ibu dia menelfon lalu hasbia mengangkatnya.
"Ya bu,"kata hasbia yang masih mengantuk.
"Kamu sudah sampai nak?" Tanya ibu dia
"Ia bu bia baru tiba tadi pagi," kata hasbia
"Hmm baguslah kalo sudah tiba,kamu sudah makan nak," kata ibu dia
" hmm belum bun bentar aja bia makan,bia masih capek," kata hasbia yang masih keadaan ngantuk.
"Oyah udah,kamu jangan lupa makan yah nak," kata ibu dia
"Iya bun," kata hasbia dan telfon pun tertutub
"Hoaaam,hmm pergi mandi dulu," kata hasbia
10 m 20 m 30 m. Akhirnya hasbia usai rapi - rapi dan kemudian hasbia keluar menuju ke pintu teras kamar dia,sungguh di malam hari begitu indah dimana angin sepoi sepoi dan pemandangan pantai yang begitu indah sesekali bintang jatuh terlihat.
"Wah ada bintang jatuh,"kata hasbia senang melihatnya
Waktu menunjukkan pukul 20:10 hasbia lupa kalo dia harus belajar ini malam sebab 5 hari lagi dia ujian tes sementara hasbia masih menikmati angin sepoi-sepoi
"Oh iya saya lupa ini malam kan saya harus belajar," kata hasbia yang langsung menuju ke meja belajar dia.
"Ayo bi kamu pasti bisa,jangan sia-siakan kesempatan ini,dan jangan sampai kamu kecewakan keleuarga kamu,"memberikan motivasi di dalam dirinya ternyata itu tidak cukup untuk bisa konsen untuk belajar. Hasbia baru ingat cara belajar dari sahabat dekat dia kalo lagi belajar dia sering memutar lagu lewat headphone,kemudian hasbia mengeluarkan headphone dia lalu memutarkan musik kesukaan dia.
Cara tersebut sangat efektif untuk membuat dia konsentrasi dalam belajar begitu seterus nya sampai sebelum ujian ke esokan harinya.
Tanggal 34 april menjelang ujian pukul 20:00 hasbia kepekiran dengan keadaan dia tentangn apakah dia lulus atau tidak
"Duuu satu hari lagi gimana ni kalo besok saya nggak sanggup jawab soal nya,kata orang tua gua nanti apa kalo ndak lulus,jadi percuma dong gua kemari kalo ndak lulus terus impian gua,huuuuh mm masih ada kesempatan untuk belajar," kemudian hasbia membuka buku pelajaran dia lagi dan hasbia begadang sampai jam 1 pagi belajar dan hasbia tertidur di meja belajar dia.
Menjelang ujian pukul 7:00
Triiiing suara alrm terdengar.
"Berisik amat si,hah jam 7 wah bisa terlambat ni saya," hasbia langsung bergegas merapikan diri dia
20 menit kemudian
Hasbia kasat kusut mencari barang - barang penting yang untuk di bawa.
Kemudian hasbia keluar dari kamar dia dan langasung mengunci nya CEKLEK!.hasbia langsung berlari lagi tak sengaja ia menyenggol kereta dorong pelayan pembersih kamar
" maaf-maaf saya buru," kata hasbia
Hasbia menuju ke pintu lift dan terus menekan tombol lantai bawa
"Ayolah - ayolah," ting pintu lift terbuka lalu hasbia masuk beberapa detik kemudian pintu lift itu terbuka lagi kemudian hasbia lari menuju pintu keluar dan menuju jalan raya untung nya taxi cepat lewat.
"Antar saya ke universitas of ottawa," dengan terburu - buru
"Baik bu silahkan masuk," kata sopir taxi itu,"
Beberapa saat kemudian hasbia sampai kemudian,hasbia turun dan langsung bayar uang ongkos mobil dia. Hasbia masih saja lari tak sengaja kedua kali nya hasbia menyenggol seorang perempuan yang lagi jalan sehingga buku dia berceceran
DIDDYARRR!!
" aw Yah kececeran,"kata cewek itu
"Ups sorry,sini aku bantu," kata hasbia yang berniat membantunya.
"Yah baiklah," kata lily
"Nah sudah beres, nama kamu siapa," kata hasbia
"Oh saya lily," kata lily
"Nama yang bagus,mm maaf ya soal menyenggol kamu," kata hasbia yang merasa bersalah
"Iya tenang aja," kata lily
"Kalo begitu saya masuk duluan ya,senang bertemu dengan mu," ucap hasbia yang kemudia dia pergi dari tempat lily. Dari kejauhan ada seorang dosen menjaga di luar itu tanda nya dia sudah masuk dan ujian tes nya sudah berlangsung,kemudian hasbia menghampirinya.
"Duh gawat ada dosen lagi menjaga, mau gak mau harus saya hampiri dia," kata hasbia
"Hm,kamu siapa," tanya dosen
"A'aku hasbia peserta ujian tes ini," kata hasbia yang sedikit terbatah- batah.
"Kamu kenapa terlambat datang," tanya dosen itu lagi
"A'aku semalaman begadang belajar,sehingga saya sedikit lambat bangun," jawab hasbia.
"Masuk," dengan tegas nya
"I'iya makasih," kemudian hasbia duduk di bangku yang telah ada no ujian dia dan di atas bangku itu ada lembaran ujian nya dan kertas tempat pengisian jawaban nya.
"Haaaa,ini dia bi kamu harus bisa lulus," kata hasbia yang sempat memberikan pengaruh positif terhadap diri dia.
Waktu terus berjalan dan sampai akhirnya bel berbunyi Tringgg! Jam menunjukkan pukul 10:00 kemudian hasbia mengumpul hasil ujian tes dia
Lalu dia keluar.
"Haaah akhirnya selesai,dan tinggal satu ujian tes lagi," kata hasbia." Dan enaknya saya kemana ya," kata hasbia
Krrrrr! Suara perut
"Huh laper bagaimana kalo ke kantin,tapi bentar aja deh saya mau liat keluasan kampus ini," kemudian hasbia pergi jalan - jalan di area kampus dan menikmatinya sampai lupa ia tidak boleh lapar sebab penyakit maag dia akan kambu.
"A'a dududu perut ku kenapa," kata hasbia yang sambil megang perut dia,tiba - tiba ada seorang laki- laki melihat kondisi hasbia.
"Kamu baik - baik saja?" Tanya ethan
"I'iya," jawab hasbia
"Ayo duduk dulu," kata ethan."kamu kenapa?" Tanya ethan lagi
"A'aku," kata yang terbatah batah dari bia.
"Lapar,kalo begitu ayok kita ke kantin dan aku temani kamu," kata ethan
Sesampai di kantin ethan meneraktir sebuah makanan dan minuman untuk hasbia.
"Ni makanan dan minuman untuk kamu," kata ethan
"Yah makasih," dengan sedikit rasa malu
"Hm nama kamu siapa dan kamu bersal dari mana," tanya ethan
" a'aku hasbia kaso,aku berasal dari indonesia," jawab hasbia."kalau kamu nama kamu siapa tanya hasbia kembali.
"Aku ethan, aku asal dari sini," jawab ethan .
"Duh ganteng juga ni cowok,eh astgfirullah azim,bia apaan si kok kamu begitu," kata hasbia dalam hati sambil menatab ethan
" eh kamu mau belajar barengan nggak sama saya," tanya ethan
"Apa," kata hasbia yang sedikit heran dengan ajakan ethan."wah pasti ni orang mau modus ni," kata hasbia dalam hati.
"Bagaimana kamu mau nggak,"tanya ethan.
Bia langsung pergi meninggalkan ethan pikir dia mau di modusin.
" bia tunggu," teriak ethan yang sementara buru - buru membayar makanan dia beli tadi, kemudian ethan mengejar hasbia dan sedikit lari,tak sengaja juga ia menyenggol orang-orang yang mencari tempat duduk juga.
"Heey masalah mu apa," kata mahasiwa yang kesel.
"Maaf saya buru buru," jawab ethan
Dan kemudian waktu terhenti dimana ethan menangkap tangan hasbia,dan waktu pun berjalan kembali.
"Apaansi,aku mau ke kelas," kata hasbia
"Kamu belum jawab petanyaan aku tadi soal ajakan ku tadi," ujar ethan
"Maaf aku nggak mau," tolak hasbia
"Kenapa,"kata ethan seolah dia tidak mau kehilangan hasbia.
"Aku males,jangan - jangan kamu mau cuman modus doang iakan,"
"Modus apa itu," tanya ethan yang sedikit kebingungan
"Huh dasar cowok bule," kata hasbia dalam hati."modus itu," triiing waktu tes kedua segara di mulai,lalu hasbia pergi ke kelas dia dan lalu masuk sementara ethan masi di luar,yang masih bingung dengan sikap hasbia berubah 160 derajat.