Banyak sekali barang-barang mewah dan mahal yang ditawari para staff toko pada Shabi dan Athur, Shabi dan yang lain tidak tahu bahwa pemilik mall itu adalah Athur.
Kenyataannya Athur memiliki beberapa supermall di seluruh Jepang, tapi dia tidak pernah menunjukkan dirinya pada orang lain sehingga tidak banyak yang tahu bahwa pria itu adalah pemilik dari salah satu supermall paling bergengsi di jepang ini.
Tiba-tiba atur menarik pergelangan tangan Shabi. "Mau yang mana?"tanya Athur lembut
Di depan mereka terdiri beberapa jenis mobil mewah mulai dari klasik sampai modern, banyak sekali SPG dan SPB yang menawari mereka tapi itu tidak membuat Shabi tertarik untuk membeli dagangan mereka.
"Nggak mau." Balas Shabi singkat.
Disertai muka jutek Shabi menolak penawaran yang diberikan Athur, dia tidak butuh mobil dia hanya butuh kebebasan.
Padahal kebebasan itu tidak mengeluarkan uang tapi kenapa Athur sulit sekali memberikan apa yang diinginkan?
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者