Dior begitu senang mendengar percakapan tersebut. Gadis itu menggeram dalam persembunyiannya. Dalam hati dia merasa begitu bahagia karenamudah sekali menemukan mangsa. Dua orang penjahat, tidak aka nada yang peduli dengan keduanya. Penuh percaya diri, Dior melangkah menunjukkan sosoknya. Membuat pria yang berada di dalam mobil itu ketakutan dan mulai memanggil nama temannya.
Sang pria yang masih berada di depan mesin mobil, otomatis mencoba menatap rekannya itu. Sekali loncatan, Dior menyergap pria itu dan segera menyerang tubuhnya brutal. Teriakan itu terdengar begitu indah di gendang telinganya. Dia terus mengoyak tubuh dan perut pria itu tanpa ampun. Suara kerasnya pun lama-lama melemah dan pria itu hanya tinggal seonggok tubuh tanpa suara.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者