Anne terus menangis. Dia mencoba untuk menenangkan dirinya namun ketakutan itu seakan menguasainya seketika.
"Victor!"
"Bantulah aku, bertahanlah!"
"Aku tidak akan memaafkan diriku jika kamu terluka!"
Sesampai di rumah sakit, Anne terus menangis. Victor memegang perutnya yang berumuran darah. Dia tersenyum memandangi Anne yang penuh dengan air mata.
"Aku baik-baik saja, tidak usah berlebihan," ucapnya. Anne menggelengkan kepala. Dia semakin panik walaupun Victor tampak tenang-tenang saja.
Para suster kemudian mendorongnya menuju ruang UGD. Anne harus menuggu di depan.
"Victor!"
"Aku membencimu jika kamu tidak bisa bertahan!"
"Aku benar-benar membencimu!" serunya.
Anne duduk di ruang tunggu sambil menutup wajahnya dan menangis terseduh. Tubuhnya bergetar hebat. Bercak darah jelas terlihat di bajunya saat ini. Anne segera memeluk Victor saat lelaki itu terjatuh di atas tanah.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者