"Selamat Pagi, Tuan."
"Hari ini kenapa wajahmu sangat terlihat lebih segar nan tampan, Tuan?"
"Ahk, hatiku benar-benar luluh hanya dengan punggung tegap milik Tuan Alfred."
"Meskipun sudah tua tapi auranya masih muda."
Itulah celetukan para karyawan. Pagi ini Alfred memang terlihat berbeda, bukan pakaian formal yang ia kenakan melainkan memakai celana jeans dengan desain sobek-sobek pada bagian lututnya.
Alfred seakan menulikan pendengarannya, ia tidak menghiraukan semua celotehan para karyawan. Karena pada dasarnya ia memang tampan dan seterusnya akan tetap tampan.
Seperti apa yang telah Alfred rencanakan sebelumnya. Hari ini ia akan pergi bersama pasukan pengawalnya untuk mencari seorang wanita yang akhir-akhir ini selalu melekat di otak serta hati Alfred, siapa lagi kalau bukan Agatha.
"Tapi sayangnya Tuan Alfred belum memiliki pasangan."
Langkah Alfred langsung terhenti ketika sebuah celetukan yang benar-benar menyindir dirinya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者