Kota Vantikan

Ini bukan lah sebuah ibukota tapi sebuah tepian barat kota. Daerah yang sudah mendekati maju seperi ibu kota lainnya. Asal kalian tahu ini bukan keadaan sebenarnya seperi diawal cerita namun berada di keadaan abad 18 sekitaran tahun 1879.

Woow...

seperti Reni dan teman nya dibawa jauh mundur ke abad 18 oleh lubang cahaya tersebut.

Apa yang menyebab ini bisa terjadi?. Mengapa harus Reni yang mengalami kejadian super dasyat ini?. Jawaban pasti nya akan kita temukan setelah kejadian kejadian menyusul berikut nya.

Perkenalkan nama ku Sir Charles Van hock. Sesuai yang di jelaskan diawal sebelum nya aku adalah Kepala Polisi Resort di kota Vantikan. Aku sudah lebih dari 10 tahun memegang jabatan ini. Tugas demi tugas selalu ku selesaikan dengan sempurna. Di kota ini aku sangat lah dipandang bukam karena aku kepala satuan disini. Wajar sampai sekarang belum ada yang bisa menggantikan posisi ku. Perawakan ku sangat jelas terlihat, cukup dengan menggerakkan mata dan tangan semua anggota disini paham maksud ku. Tak ada yang berani melawan perintah semua harus segera dilakukan jika aku sudah memulainya. Aku pria dewasa yang betah melajang diusiaku segini.

Terlalu banyak masalah yang dihadapi sehingga aku tidak ada waktu memikirkan wanita. Hari demi hari aku habiskan disini 24 jam tak cukup bagi ku sehari. Namun sejak aku disini keadaan kota sedikit membaik.

" hahhhh...." sambil mengambil napas lega dan meletakkan kaki diatas meja.

"Hari ini merepotkan" sambil teringat kejadian di gunung Cherezt lalu mengelengkan kepala kearah kiri dan membuang sisa puntung rokok ditangan nya lalu mematikan dengan menekan di asbak.

"aku belum pernah melihat orang-orang itu di daerah ini, dari mana asal mereka, kenapa mereka seperti itu?" Seperti ia merasa ini kasus yang pelik.