Qian Leiji melihat Lordiachu dengan seksama dan berkata acuh tak acuh, "Bangunlah, perhatikan saja lain kali."
Lordiachu berlutut menjatuhkan kepalanya, "Terima kasih untuk anugerah Yang Mulia Putra."
"Oke, setelah ini ikuti aku untuk kembali ke Spirit Hall." Lanjutnya.
"Sesuai instruksi Yang Mulia Putra."
Qian Leiji memandang barisan yang terdiri dari 17 Kaisar Jiwa, hanya 4 orang yang dipilih oleh Qian Leiji.
"Nama: Xu Nian
Umur: 34 Tahun
Roh Bela Diri: Mahkota Bintang
Bakat: Kelas A
Kesetiaan: 20
Kultivasi: Level 65."
"Nama: Su Qin
Umur: 31 Tahun
Roh Bela Diri: Pohon Anggur
Bakat: A
Kesetiaan: 40
Kultivasi: Level 61."
"Nama: Wei Zhan
Umur: 37 Tahun
Roh Bela Diri: Elang Hitam
Bakat: A-
Kesetiaan: 42
Kultivasi: Level 64."
"Nama: Ning Wu
Umur: 35
Roh Bela Diri: Pagoda Ubin Kaca 7 Lantai
Bakat: A
Kesetiaan: 33
Kultivasi: Level 63."
Qian Leiji berkata dengan dingin, "Kecuali kalian berempat, mati!"
Kepala 13 Kaisar Jiwa sisanya terjatuh dari leher mereka.
Qian Renxue, Zhang Yu, Snake Lance Douluo, dan Porcupine Douluo melihatnya dengan mata biasa, jelas karena hukuman ini terasa sangat ringan bagi mereka.
Wajah 4 Kaisar Jiwa yang dipilih Qian Leiji berangsur-angsur menjadi mengerikan.
Qian Leiji berbalik dan mengangkat satu alisnya, "Sebutkan nama kalian dan status sosial kalian."
"Nama saya Xu Nian, Patriack Muda Keluarga Xu dan Tetua Sekte Mahkota Bintang."
"Nama saya Su Qin, Master Jiwa sipil."
"Nama saya Wei Zhan, Master Jiwa sipil."
"Nama saya Ning Wu, sepupu Master Sekte Ning Fengzhi, Sekte Tujuh Harta Karun Kaca."
"Seperti yang lain, putuskan status kalian dan umumkan untuk mengikuti Xu Leiji, kembali ke sini 3 hari kemudian, jika tidak hadir akan ada konsekuensinya." Kata Qian Leiji.
"Ya." Akhirnya dengan terpaksa mereka menggertakkan gigi dan pergi dengan punggung kesepian.
Qian Leiji melihat 46 Raja Jiwa tersisa, kebanyakan dari mereka tidak memiliki bakat yang diinginkan oleh Qian Leiji yang membuatnya sedikit tak berdaya.
Hingga akhirnya hanya 7 orang yang diambil oleh Qian Leiji.
"Nama: Jin Long
Umur: 24
Roh Bela Diri: Naga Suci Emas
Bakat: Kelas A
Kesetiaan: 38
Kultivasi: Level 54."
"Nama: Jin Xuan
Umur: 22
Roh Bela Diri: Gagak Emas
Bakat: Kelas A+
Kesetiaan: 35
Kultivasi: Level 55."
"Nama: Mu Yanruo
Umur: 24
Roh Bela Diri: Naga Bintang
Bakat: Kelas A+
Kesetiaan: 30
Kultivasi: Level 59."
"Nama: Zhu Ziyan
Umur: 29
Roh Bela Diri: Kucing Hantu
Bakat: A-
Kesetiaan: 34
Kultivasi: Level 55."
"Nama: Yu Tianlong
Umur: 25
Roh Bela Diri: Naga Iblis Bayangan
Bakat: Kelas A
Kesetiaan: 40
Kultivasi: Level 55."
"Nama: Mo Bingyu
Umur: 30
Roh Bela Diri: Catur Bintang
Bakat: Kelas A-
Kesetiaan: 35
Kultivasi: Level 56."
"Nama: Lu Xiao Zi
Umur: 21 Tahun
Roh Bela Diri: Serigala Perak Suci
Bakat: Kelas A+
Kesetiaan: 31
Kultivasi: Level 54."
Tapi sebagian besar mereka memiliki bakat yang cukup bagus dan berhasil menarik perhatian Qian Leiji.
39 Raja Jiwa sisanya telah lama putus asa dan mulai menunggu kematian menghampiri mereka.
"Snake Lance Douluo, Porcupine Douluo, kalian bisa menangani nya untukku." Qian Leiji berkata pelan.
"Ya, Yang Mulia Putra."
Snake Lance Douluo dan Porcupine Douluo membawa semua orang hingga akhirnya terdengar jeritan memilukan yang menyayat hati.
"Oke, aku sekarang akan menanyakan satu hal, dari mana asal kalian?"
"Jika kau berani memindahkan ku, Keluarga Jin pasti akan memburu mu hingga ke ujung dunia!" Seorang wanita dengan rambut emas kemerahan berkata dengan kejam.
"Kakak, tolong lihat situasi." Setelah wanita itu selesai berbicara, pria muda itu tidak bisa menahan senyum masam.
"Apa? Apa yang kau takutkan? Aku telah memanggil tetua Keluarga untuk menyelamatkan kita, jadi apa yang kita takutkan?" Wanita itu tidak mengerti dan terus mengeluarkan kalimat kejam.
Bahkan 5 Raja Jiwa lainnya mengubah wajah mereka terutama wanita berambut hitam agak keriting dan pria dengan rambut perak agak panjang.
Qian Renxue akhirnya tidak tahan lagi dan hendak menghajar nya tapi ditahan oleh Qian Leiji dan tidak bisa menahan untuk meledak, "Saudara laki-laki, kenapa? Aku harus memberi pelajaran pada jalang kecil ini!"
"Xue'er, diam dan lihatlah bagaimana badut itu melompat." Qian Leiji tersenyum lembut.
"Apa? Kau mengatakan aku ini badut?" Sebenarnya wanita itu takut pada kekuatan yang ditunjukkan Qian Leiji tapi setelah dia mengatakan kalimat kejam dan Qian Leiji tidak menanggapi nya dia kehilangan rasa takut itu.
Apalagi dia telah menghancurkan plakat yang diberikan ayahnya apabila dia sedang dalam bahaya yang membuat nya lebih percaya diri.
Setelah Qian Leiji meledeknya dia hampir tidak tahan dan ingin langsung menghajar Qian Leiji tapi saat dia ingin menggunakan kekuatan jiwa, wajahnya berubah menjadi pucat.
Qian Leiji melihatnya dan tidak bisa menahan senyum, "Bagaimana? Apakah badut ini masih bisa melompat?"
"Sial, kau!" Wanita itu menggertakkan gigi nya dengan kesal dan membuang muka.
"Perkenalkan namaku Qian Leiji, 11 Tahun, Sekte Jiwa level 50, Putra Suci dari Spirit Hall."
Setelah Qian Leiji selesai berbicara, cincin roh Ungu, Ungu, Hitam, Hitam berputar disekeliling nya.
Semua orang di ruangan menatap cincin roh dengan takjub.
"Sebutkan nama kalian dan asal kalian."
"Hmph, namaku Jin Xuan, putri dari Patriack Keluarga Jin."
"Namaku Jin Long, putra dari Patriack Keluarga Jin."
"Mu Yanruo, putri dari Patriack Keluarga Mu."
"Namaku Zhu Ziyan, anak dari Tetua Keluarga Zhu di Kekaisaran Xingluo."
"Namaku Yu Tianlong, orang dibudidayakan secara rahasia oleh Sekte Naga Petir Biru Tirani."
"Namaku Mo Bingyu, anak dari Mo Biyu, Tetua Rumah Lelang Tiandou."
"Lu Xiao Zi, putra dari Patriack Keluarga Lu."
Qian Leiji membuka topeng yang menutupi sebagian wajahnya yang tampan.
"Aku tidak pernah mendengar tentang Keluarga Jin, Mu, dan Lu."
Wajah Jin Xuan memerah setelah melihat wajah Qian Leiji tapi masih dengan bangga mendengus dingin, "Keluarga kami adalah keluarga kuno yang tersembunyi dibalik kabut!"
-
-
-
-
-