Bab 11 Rumah Lelang Tiandou
Kota Tiandou.
Sebagai Ibukota Kekaisaran Tian Dou, Kota Tiandou telah menjadi kota dengan penduduk terpadat di seluruh dunia.
Namun, Kota Tiandou dipenuhi oleh bangsawan-bangsawan kelas atas yang meremehkan warga sipil.
Apa lagi perdagangan budak manusia untuk seks dan kebutuhan lainnya yang diam-diam didukung oleh bangsawan tertentu.
Menjadikan warga sipil yang memiliki paras yang cukup bagus agak khawatir untuk menetap di Kota Tiandou.
Hari ini, Qian Leiji dan Zhang Yu memasuki Kota Tiandou dengan profil besar, bagi Qian Leiji rendah hati itu benar-benar munafik.
Dia juga tidak ingin berpura-pura dipaksa seperti kebanyakan orang.
Ketika masuk, semua orang mulai melihat dan berbisik-bisik keras.
"Benar-benar nyali yang bagus, dia bahkan berani menggunakan topeng yang sama seperti Dewa Iblis, ah hidupnya tidak lama lagi."
"Iya, beberapa bulan lalu tetanggaku ditemukan tewas setelah memakai topeng yang sama seperti Dewa Iblis."
"Tidak tahu bagaimana menikmati kehidupan."
Sebenarnya Qian Leiji juga sangat bingung ketika masuk.
Pendengaran master jiwa lebih kuat dari orang biasa jadi dia bisa mendengar bisikan orang orang sekitar.
Meskipun dia menjadi buronan Kekaisaran Star Luo tapi pamornya tidak akan seburuk itu kan.
"Bos Xu, mereka membicarakan hal buruk tentang mu."
Bahkan Zhang Yu juga sedikit bingung, ketika dia ditinggal Qian Leiji dia langsung membuat Bandit Serigala Hitam dan mundur untuk berlatih.
Dia tidak pernah mengikuti keputusan orang Bandit Serigala Hitam dan juga tidak tahu berita tentang dunia luar.
"Biarkan saja, ayo berkeliling kemudian beristirahat." Qian Leiji berkata acuh tak acuh.
Qian Leiji kemudian melihat sebuah bangunan besar dengan tanda palu diatasnya.
"Ayo masuk dan lihat."
Qian Leiji dan Zhang Yu masuk lalu seorang pelayan wanita dengan pakaian terbuka menghampiri mereka.
"Para tamu, apakah anda ingin masuk ke kotak biasa atau kotak VIP?" Tanyanya dengan senyum profesional di wajah cantiknya.
"Um..." Qian Leiji agak bingung kali ini apakah dia ingin menggunakan kartu merah atau hitam.
Kartu merah menandakan bahwa dia memiliki kekayaan dengan jumlah 10 juta koin emas keatas dan status bangsawan seperti pangeran Kekaisaran dan anak suci Spirit Hall.
Adapun kartu hitam menandakan bahwa dia memiliki jumlah kekayaan kurang dari 10 juta koin emas tanpa status bangsawan.
"Kotak VIP hitam." Dalam sekejap Qian Leiji memutuskan menggunakan kartu hitam nya, meskipun dia datang kesini dengan profil besar tapi akan merepotkan jika dia menggunakan kartu merah.
"Baik tamu terhormat, tolong ikuti saya." Senyum di wajahnya masih dipertahankan dan dengan anggun berjalan didepan Qian Leiji dan Zhang Yu.
"Bos Xu, bagaimana menurutmu tentang wanita itu." Zhang Yu tersenyum cabul.
Penampilan Zhang Yu baik-baik saja namun karena pengaruh Roh Bela Diri dia menjadi lebih mudah tersinggung dan juga relatif sederhana.
Tapi senyumnya kali ini benar-benar seperti paman cabul yang sedang menggendong gadis loli.
"Zhang Yu, dia hanya boneka. Dia tidak punya perasaan." Kata Qian Leiji agak tak tertahankan dengan penampilan cabul Zhang Yu.
"Hah, benarkah." Tanya Zhang Yu tidak percaya.
"Cih, rumah lelang Tiandou bahkan melelang gadis kucing atau rubah, menurutmu apa yang tidak bisa mereka lakukan?" Cibiran dengan jelas terlihat di nada bicara Qian Leiji.
"Kekaisaran Tiandou benar-benar menipu orang!"
Dalam benak sebelumnya, Kekaisaran Tian Dou benar-benar menjadi panutan terbesar nya jika tidak dia tidak akan meminta bantuan Kekaisaran Tian Dou untuk berburu Cincin Roh keenam nya.
Mungkin dalam benak semua orang Kekaisaran Tian Dou telah menjadi bentuk semacam pemujaan.
"Oke, ayo pergi."
"Ya."
Qian Leiji dan Zhang Yu telah duduk di kotak VIP hitam yang bertuliskan angka 17 dan dibelakang mereka ada 2 pelayan wanita yang cantik dan menggairahkan.
Tapi Qian Leiji menghiraukan mereka dan Zhang Yu cukup tergoda namun ditahan oleh nya sendiri.
Dibawah, seorang pria berkacamata berjalan dengan senyum diwajahnya berjalan perlahan ke podium dan berkata dengan suara keras.
"Para tamu yang terhormat, selamat datang di Rumah Lelang Tiandou. Saya yakin harta lelang kali ini tidak akan mengecewakan para tamu seperti bulan sebelumnya."
Mendengar ini Qian Leiji sedikit tak terduga dan bertanya sedikit dingin pada pelayan wanita dibelakang nya.
"Apa yang terjadi sebelum nya?"
"Tamu terhormat, lelang sebelumnya tidak memiliki banyak harta bagus jadi sekarang rumah lelang memasang tulang jiwa 10.000 tahun untuk dilelang."
"Dikatakan bahwa orang yang melelang tulang jiwa adalah seorang Judul Doulou misterius."
Pelayan wanita itu seperti nya tidak peduli dengan nada bicara Qian Leiji dan menjawab dengan senyuman.
"10.000 tahun, cih." Qian Leiji benar-benar meremehkan tulang jiwa 10.000 tahun yang dianggap harta teratas di dunia Doulou ini tapi dia sedikit penasaran dengan Judul Doulou itu.
"Bos Xu, ini tulang jiwa!" Berbeda dengan reaksi Qian Leiji sebaliknya Zhang Yu terlihat bersemangat yang merupakan penduduk asli Benua Doulou.
"Terserah." Qian Leiji menanggapi nya dengan acuh tak acuh, sebenarnya ketika dia menyerap cincin roh keempat, Elang Kegelapan Mata Ungu menjatuhkan tulang jiwa kaki kanan.
Tapi Qian Leiji tidak menyerap nya karena dia merasa itu sangat sampah, jadi dia menaruhnya di Ruang Harta Spirit Hall dan nama nya tercantum kontribusi untuk Spirit Hall.
"Para tamu terhormat, item lelang pertama adalah baju zirah yang dibuat dari Besi Bulan Dingin yang terkenal sangat dingin! Harga penawaran awal 100.000 koin emas, penawaran selanjutnya memiliki selisih 10.000 koin emas."
Baju besi berwarna perak dengan corak biru yang mengeluarkan aura dingin perlahan dikeluarkan menggunakan meja beroda oleh seorang pria dengan basis kultivasi Kaisar Jiwa.
"120.000 koin emas!"
"150.000 koin emas!"
"200.000 koin emas, tolong beri wajah untuk Lao Tzu!"
"Sial! Lao Tzu kentut! 250.000 koin emas!"
Harga menjadi angka yang menakutkan dalam sekejap.
Wajah Qian Leiji dibalik topeng menunjukkan ekspresi tertarik, "Ada orang yang bisa membuat ini?"
Dia tahu Besi Bulan Dingin ini, karena aura nya yang sangat dingin banyak orang tidak mampu mengambil nya.
Hanya Judul Doulou yang bisa mengambil Besi Bulan Dingin dengan aman jika tidak aura dingin itu akan membekukan seluruh tubuh hingga ke sel orang tersebut.
Tapi Judul Doulou memiliki banyak kesombongan dalam tulangnya, siapa yang ingin menggali tanah dan mencari besi di tumpukan tanah.
Tapi Qian Leiji lebih tertarik dengan orang yang membuat baju besi ini daripada Judul Doulou yang menggali Besi Bulan Dingin ini.
"Bos Xu, apa kau menginginkan baju besi ini?" Tanya Zhang Yu.
"Beli lalu tanyakan siapa yang memuat baju besi ini."
"Baik."
Zhang Yu bangun dan berteriak menggunakan kekuatan roh nya.
"500.000 koin emas!"
"Kotak VIP hitam 17 menawar 500.000 koin emas! Ada penawaran selanjutnya?"
Dalam sekejap ruangan itu menjadi sunyi.
Bukan karena harga itu terlalu mahal tapi karena mereka benar-benar tidak bisa menyinggung orang di dalam kotak VIP hitam.
"Kekeke, anak muda yang bersemangat, orang tua ini menawar 1 juta koin emas." Tawa aneh terdengar dengan jelas ditelinga semua orang.
"Kotak VIP merah 1 menawar 1 juta koin emas!"
Setelah mendengar ini Qian Leiji sedikit mengernyit, melihat kotak VIP hitam dengan angka 2 dia menggunakan mata bakat.
"Nama: Xue Zhixiu
Umur: 98 Tahun
Roh Bela Diri: Angsa Putih
Bakat: Kelas A
Kesetiaan: 0."
Judul Doulou, nama ini terlintas di benak Qian Leiji.
"Sistem, apakah ada mata yang bisa mengenali level lawan dalam sekejap?" Tanyanya dalam hati.
"Ding!
Mata Dewa Emas
Harga : 2.000.000 Poin
Efek: Mengetahui kultivasi musuh dibawah level dewa."
"Beli Mata Dewa Emas."
"Ding! Membeli Mata Dewa Emas, menyatu secara otomatis dengan Mata Bakat dan Mata Kesetiaan."
Pada saat yang sama Zhang Yu bertanya pada Qian Leiji dengan ragu, "Bos Xu, apakah kita akan terus menawar?"
Qian Leiji tidak menjawab Zhang Yu.
"Nama: Xue Zhixiu
Umur: 98
Roh Bela Diri: Angsa Putih
Bakat: Kelas A
Kesetiaan: 0
Kultivasi: Level 96."
"Lupakan, biarkan orang tua itu mengambil nya." Jawab Qian Leiji pada akhirnya.
"Satu.. dua.. tiga.. selamat pada Kotak VIP merah 1 mendapatkan Baju Zirah Besi Bulan Dingin!"
"Item selanjutnya adalah..."
Item selanjutnya tidak sedikit pun menarik perhatian Qian Leiji hingga saat item pelelangan terakhir atau yang kesepuluh, yaitu tulang jiwa.
"Tamu-tamu yang terhormat, mari kita lihat item lelang puncak kita hari ini, Tulang Jiwa Kaki Kiri dari Naga Iblis Bayangan berusia 50.000 Tahun! Harga penawaran awal 1 juta koin emas dan penawaran selanjutnya tidak kurang dari 100.000 koin emas juga bisa ditambah dengan harta kelas atas lainnya!"
Iblis? Mendengar kata ini mata Qian Leiji bersinar terang, mungkin karena kehidupan sebelumnya dia menjadi agak bias dengan kata iblis.
"Zhang Yu, beli tulang jiwa ini berapapun harganya!"
"Siap bos Xu."
Dan kotak VIP lainnya menjadi tegang dan bersemangat, tulang jiwa berusia 50.000 tahun bisa menyebabkan perang sebuah negara kecil dan harta kelas atas sekte-sekte besar.
"5 juta koin emas!"
"6 juta koin emas!"
"6,5 juta koin emas dan jasa pengabdian Contra selama 5 tahun!"
"10 juta koin emas dan gelar Duke dari Kekaisaran Tian Dou!"
Ruangan menjadi sepi setelah suara ini jatuh.
"Kotak VIP merah 1 menawar 10 juta koin emas dan gelar Duke dari Kekaisaran Tian Dou! Satu.. dua.."
"15 juta koin emas dan 3 Pil Pemecah Penghalang!" Sebelum pembawa acara mengucapkan kata tiga, suara terdengar dari Kotak VIP hitam 17.
Pil Pemecah Penghalang telah menjadi tren terkini bertahun-tahun lalu.
Karena efeknya bisa membuat Contra level 89 bisa maju ke Judul Doulou.
Tapi sayangnya Pil Pemecah Penghalang tidak ada dimana-mana karena Spirit Hall lah yang memproduksi pil-pil tersebut.
Hanya beberapa kekuatan besar yang beruntung bisa membeli Pil Pemecah Penghalang dari Spirit Hall.
"VIP hitam 17 mendapatkan tulang jiwa!" Pembawa acara langsung menyelesaikan lelang tersebut karena dia sangat tahu betapa berharganya Pil Pemecah Penghalang dan mengira orang VIP hitam 17 telah diperas habis.
Tapi, yang dia tidak tahu adalah orang yang membuat pil itu ada didepannya jika tidak dia akan lebih membuat nya lebih berdarah.
"Bos Xu, kapan kau begitu kaya?" Tanya Zhang Yu bingung.
"Hehe, aku selalu sangat kaya, ayo ambil dan pergi jika tidak akan ada banyak tikus mengikuti kita."
"Ya."
-
-
-
-
-