"Cabang perusahaan baru yang ku buka di Pekanbaru baru, Pa. Katanya Hacker yang kemarin berulah lagi, dan saat ini sudah bisa menguasai setengah dari saham perusahaan yang ku miliki. Padahal kemarin saat aku berkunjung, semuanya sudah normal kembali. Bahkan harga saham perusahaan sudah semakin meningkat," wajah Kakek terlihat tegang saat Papa mengatakan kondisi perusahaannya yang sedang tidak baik-baik saja.
"Ini semua seperti di sengaja, Yasa. Bukan karena kebetulan, dan lagi Papa yakin kalau orang di belakang semua ini sengaja ingin mempermainkan kamu. Kalau ini terus berlanjut, maka perusahaan kamu yang di Pekanbaru baru itu bisa-bisa di ambil alih oleh orang ini, dan kamu bisa rugi miliyaran rupiah. Ini tidak bisa di biarkan."
"Makanya, Pa. Aku menelvon untuk meminta bantuan agar bisa menangani hacker ini,"
"Ya sudah, kalau begitu nanti Papa akan mencari cara agar semuanya bisa kembali pada semula."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者