"Kayak iqbal. Kamu tau kan gimana sikap iqbal kemarin."
"Kamu tuh persis kayak iqbal. Kamu ngerasain kan gimana kayak iqbal. Kenapa iqbal gak suka sama kamu. Bedanya iqbal gak terlalu marah sama aku."
Kata bisma menasehati alexa yang bersikap seperti iqbal. Ya, alexa baru sadar itu. Mungkin juga itu yang iqbal rasakan. Omnya dijauhkan dari dia. Itu baru omnya.
"Gak ada yang bisa sayang banget sama aku kecuali kakak. Aku gimana tanpa kakak."
Alexa akhirnya mau meluapkan emosinya didepan bisma. Sejak alexa datang, bisma melihatnya alexa itu gadis tomboy yang nakal dan kuat. Tapi kenyataannya, didepannya sekarang. Bisma tak percaya dia melihat alexa yang begitu rapuh, menangis dengan manis. Rasanya ingin sekali memeluk dan menenangkannya. Walau mungkin sebagai adik? Alexa satu tahun dibawahnya.
"Mungkin gak akan ada yang lain, yang sayangnya melebihi cinta kakak kamu ke kamu. Tapi kan ada aku?"
Tunggu?
Aku?
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者