webnovel

Cinta Sabrina

20+ Sabrina Anastasya Bramantio, gadis cantik berusia 23 tahun itu terpaksa harus menelan pil pahit secara bersamaan dalam hidupnya. Dia tidak pernah menyangka hidupnya akan hancur bagaikan pecahan kaca. Kehancurannya berawal dari kekasihnyanya Reyno Prasetiyo yang selama 3 tahun bersama, akhirnya malah menikahi adik tirinya, Cantika Zaipahusna. Hingga suatu hari, Reyno mengalami kecelakaan yang nyaris merenggut nyawa. Sialnya, Cantika menuduh Sabrina yang mencelakai Reyno, karena semua bukti-bukti mengarah padanya. Peristiwa itu terjadi begitu saja dan berhasil membawa Sabrina ke penjara atas dakwaan kelalaian. Siapa sangka, saat ia memulai kehidupan baru dengan menjadi asisten rumah tangga, di tempatnya bekerja dia menemukan sosok Azka Purnama Assegaf, putra dari majikannya. Wajah tampan dan sikap bijaksana yang dimiliki Azka, nyatanya berhasil menarik perhatian Sabrina. Pun sebaliknya. Azka juga perlahan mulai terkesan dengan sikap lugu Sabrina. Seiring berjalannya waktu, akhirnya mereka saling dekat dan mempunyai perasaan yang sama. Akan tetapi, hati Sabrina kembali dipatahkan, saat mengetahui bahwa Azka hendak dijodohkan dengan wanita pilihan orang tuanya. Sakit. Hatinya bak hancur berkeping-keping. Untuk yang kesekian kalinya Sabrina terjerembap ke dalam lubang lara. Bagaimana kelanjutan kisah Sabrina dan Azka? Akankah pada akhirnya perjodohan itu berjalan dengan mulus, hingga mereka bisa bersatu? Mampukah Sabrina membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah?

Miss_Pupu · 现代言情
分數不夠
292 Chs

Bab 185-Tiba-tiba manja

Namun, saat ia sampai di ruang makan tiba-tiba kursi yang berada dalam pandangannya mengingatkan ia pada seorang wanita yang biasanya duduk di situ menemaninya dan memakan roti panggang kesukaannya.

"Nazwa!" geram Samudra kala mengingat Nazwa dalam pikirannya. Entah kenapa ia terus saja merasa kesal dengan wanita itu.

"Ah sudahlah pikiranku jadi panas kalau saja mengingat wanita itu. Lebih baik aku berendam agar pikiranku kembali tenang," sambungnya berbicara sendiri. Ia kemudian melanjutkan niatnya karen hari sudah semakin sore dan matahari sudah berada di ufuk barat.

Sementara di kediaman Assegaf malam ini terlihat tenang. Bu Yeni yang tidur ditemani Nazwa merasa nyaman dan tenang di tempat tidur empuknya.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者