webnovel

Buat Aku Hamil

"Lalu pekerjaan mudah apa yang bisa membuatmu membayarku ribuan dolar?" tanya Daniel penasaran. "Pekerjaan yang kutawarkan padamu adalah...," Bianca terdiam, tubuhnya mencondongkan tubuh ke depan untuk mendekati Daniel. "menghamil aku..." Kata-kata Bianca seperti aura dingin dari Kutub Selatan yang membekukan tubuh Daniel. Daniel terdiam di tempatnya. "Apa?" kata Daniel, matanya melotot tak percaya. "Menghamilimu?" "Astaga, itu artinya aku dan... k-kau..!" teriak Daniel dengan frustrasi dan menatap Bianca dengan tidak percaya pada kata-katanya sendiri. Bahkan Daniel tidak bisa melanjutkan kalimatnya. "Ya, kita tidur bersama. Kita berhubungan seks," jawab Bianca frontal tanpa hambatan. _______________ Bianca Henderson, gadis keras kepala dan dingin yang sangat membenci pria. gadis yang mendapat julukan CEO Es Cantik itu bertemu Daniel dalam sebuah kecelakaan kecil. Dan dia tiba-tiba menawari Daniel pekerjaan gila. Gadis itu meminta Daniel untuk menghamilinya. Daniel Kendrick, seorang mahasiswa yang bernasib sial harus berurusan dengan Bianca. Dia tidak bisa lepas dari tawaran gila wanita itu ketika dia dihadapkan pada pilihan sulit lainnya. Pada awalnya dia membencinya, tetapi semuanya berubah ketika dia mengetahui alasan di balik sifat Bianca yang dingin dan kejam. Membuatnya bertekad untuk mengubah gadis itu dan mencairkan hati esnya. Annastasia Henderson, saudara tiri Bianca yang sangat rakus akan kekayaan. Dia ambisius dan berniat untuk menghancurkan Bianca. Dia menggaet William Zandrov sebagai pacarnya untuk melancarkan semua rencana jahatnya. Apa alasan Bianca mempekerjakan Daniel? Mengapa dia begitu berambisi untuk memiliki anak secepat mungkin? Bisakah Daniel mengubah karakter CEO Ice Bianca? Apakah ayahnya bersedia menerima anak Bianca yang sebenarnya adalah anak di luar nikah? Apa yang akan Anna lakukan untuk menghancurkan Bianca dan bayinya? Bisakah Bianca bertahan untuk menjaga bayinya?

MaylisaAzhura · 现代言情
分數不夠
180 Chs

Bab 50

"Ya, kami akan sangat senang jika ada tambahan sukarelawan lagi." Ucap Claire dengan senyum senang di wajah nya.

"Bagus kalau begitu." Ucap Daniel dengan antusias.

"Sore ini datang ke aula seni aku akan mengenalkanmu pada ketua dan anggota lain nya." Ucap Claire lagi

"Tapi sore ini aku ada jam kuliah." Raut wajah Daniel sedikit suram.

"Kalau begitu besok sore saja. Berapa nomor ponselmu?" tanya Claire sambil mengeluarkan ponsel nya dari dalam tas. Daniel tak menuangka Claire akan lebih dulu meminta nomor ponsel nya. Dia tak akan pernah membayangkan dalam mimpi teraneh nya sekalipun jika Claire akan lebih dulu meminta nomor ponsel nya seperti saat ini. Ya, walaupun tujuan dari Claire meminta nomor ponsel karena kegiatan amal yang akan mereka lakukan. Tapi tetap saja, hal ini terasa sangat menakjubkan.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者