Gadis itu terdiam sembari memainkan ponselnya, mengabaikan Si Jaket Merah layaknya orang asing. Juliet memandangnya dengan raut wajahnya yang sangat datar, dengan agak kesal. Tak berlangsung lama pesanan mereka berdua telah tiba, mereka berdua mulai menikmati hidangan yang ada di atas meja.
Mulut Si Rambut Silver tampak sedang mengunyah makanan secara perlahan dengan raut wajah datar, sorot matanya yang kosong menatap makanannya. Sepatah katapun tak terucap selain suara giginya yang saling beradu, sembari mengabaikan apa yang ada di sekitarnya.
Juliet merasa dirinya tak jauh berbeda, ketika makan seorang diri ketika semasa sekolah. Duduk seorang diri diantara keramaian, menikmati rasa canggung serta gugup yang ia tampung seorang diri. Sorot matanya yang kosong ketika menatap sekitar, membuat gadis berambut silver itu tak jauh berbeda dengan dirinya yang dulu.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者