webnovel

Janda High Quality

作者: AuliaMahya
现代言情
已完結 · 636.6K 流覽
  • 373 章
    內容
  • 5.0
    28 評分
  • NO.200+
    鼎力相助
摘要

Saat sedang jatuh cinta semua terasa sangat indah dan begitu indah nya, saat jatuh cinta terkadang akal pikiran dan norma sudah tidak ada lagi, saat sedang jatuh cinta kadang dua insan ini bertindak melebihi batasan nya, mampu mengalahkan segala bentuk pelajaran yang sudah di pupuk oleh orang tua. Penyesalan hanya terjadi di belakang, atas dasar cinta Lessya dan Ferdi melakukan having sex dan kehamilan yang akhir nya terjadi.  Saat Lessya hamil, Ferdi menolak nya, Lessya harus berjuang sendiri mempertahankan janin yang sekarang sekarang menjadi kekuatan Lessya untuk Hidup. Kedatangan Ferdi untuk hidup kembali bersama Lessya di tolak nya mentah mentah oleh Lessya, untuk apa kembali setelah membuat luka yang begitu dalam, kenapa harus kembali setelah luka itu sembuh,  Ĺessya sudah berhasil menata sedikit hidup nya, dia mencoba menjalani Hari bersama Ivan, Laki laki yang menjadi Assistent pribadi nya, dan juga kehadiran Robby mahasiswa nya yang mampu membuat hidup nya lebih berwarna. 

Chapter 1Bab 1

Kampus Business Management di tengah Pusat kota, kampus Elite dengan gaya anak kuliah yang selalu Modis dan ruangan ber - AC.

Berjejer rapih mobil-mobil mahal layak nya parkir showroom mobil, Seorang pemuda malah sedang asyik dengan motor matic yang bernilai tidak lebih dari 8 juta rupiah.

Seorang pemuda tampan dengan celana Jeans bolong dan kaos hitam V-neck nya, tengah mengusap motor matic kesayangan nya.

" Rob...Ayo masuk, kelas mau mulai," ajak Sandi sang sahabat dengan menepuk bahu nya.

"Kagak deh, Loe masuk aja. Motor gw perlu belaian," jawab pemuda itu dengan terus mengusap motor nya, sahabat nya yang lain masih setia menunggu dan membujuk nya, Mereka selalu berempat dan ada rasa yang berbeda bila satu saja tidak hadir diantara mereka.

"Ayo lah Rob....Dosen tamu loh, nilai dari dia bisa ngisi kekosongan nilai nilai loe yang kurang," ajak Fadli  sahabat nya juga, Fadli adalah putra dari salah satu pengusaha hebat di Jakarta.

Robby diam lalu memikirkan sekilas tentang ajakan 3 sahabat nya ini.

"Ayo masuk...dosen nya cewek," ucap Angga dan terkekeh, Angga sangat paham sikap sahabat nya Robby, dan mereka pun tertawa.

" Oke...Masuk kelas demi Dosen Wanita," seru Robby dengan tawa yang renyah. Tawa yang bisa membuat kaum hawa meleleh dalam lamunan mereka sendiri.

Memasuki lorong kelas demi kelas, semua orang menyapa 4 laki laki muda yang menjadi idola dan incaran gadis - gadis cantik di kampus ini, gaya memikat dan mulut yang berbisa membuat banyak korban yang selalu bahagia lalu menderita dalam waktu bersamaan.

"Gw ke toilet dulu!" seru Robby, dia masuk begitu saja, belok ke kiri dan sahabat nya pun mengikutnya

"Perlu Biore, atau shampoo mungkin?" canda Angga dengan tertawa

"Ini kaya Dettol deh, pedes ada mint nya," canda Sandi lagi dengan menunjukan sabun cair yang tersedia di dekat washtapel.

"Mau gw panggil Saras?" tanya Fadli dan mereka pun tertawa

"Sialan loe pada!" kesal Robby dengan menutup pintu kamar mandi.

Mereka terus tertawa dan terkesan bodoh mau menunggu Robby sahabat nya hanya untuk buang air kecil.

Suara flush terdengar dan Robby pun keluar dari kamar mandi. Robby mencuci wajah nya yang sudah tampan, memberikan sedikit air di rambut nya dan terlihat lebih segar saat ini.

"Ganteng Rob," seru semua sahabat nya.

"Udah dari sana nya!." jawab nya Robby dan mereka tertawa.

Mereka akhirnya masuk ke dalam kelas, kelas yang pintu nya sudah di tutup mereka buka begitu sajadan sudah ramai mahasiswa yang duduk di kursi nya masing masing.

"Kalian terlambat 5 menit!" ucap Seorang wanita yang berdiri dengan memegang pointer pen di tangan nya.

Suara wanita ini membuat Robby dan 3 sahabatnya membulat sempurna dan menjadi candaan mahasiswa lain nya.

"Baru 5 menit...Miss," elak Fadli

"Silahkan keluar lagi, kalian menggangu Mahasiswa yang lain," jawab dosen wanita muda yang mengenakan rok hitam pendek dan kemeja blouse berbunga kecil berwarna biru.

"Belum di mulai kan, Miss!, pasti baru perkenalan," protes Angga

"Tapi kelas saya sudah di mulai, Bung!." jawab nya dengan tegas

"Dan sekarang waktu saya terbuang percuma karna ulah kalian," jawab nya lagi.

Robby tertawa kecil dan membuat semua mahasiswa di kelas ini tertawa juga.

"Ada yang lucu?" tanya dosen wanita itu dengan pandangan tidak suka pada Robby

"Saya memang lucu miss...Dan miss terlihat cantik pagi Ini," jawab Robby terkesan membual dan membuat kelas ini riuh seketika.

"Mulut buaya buntung!" seru Sandi

"Mulut loe ga pernah makan bangku sekolah!" seru Fadli dan mereka semakin tertawa, membuat dosen muda itu sedikit tersenyum dan menggelengkan kepalanya.

"Gimana Miss?" tanya Robby yang saat ini berjalan mendekati nya

"Apa kami boleh masuk dan ikut kelas ini?" tanya Robby pelan, sedikit membalas pesona sang dosen yang menurutnya sangat cantik.

Sang dosen tersenyum kecut, aroma parfum dari mahasiswa nya ini terhirup oleh nya, laki laki muda di depan nya ini hanya memberi sedikit jarak pada nya.

"Enyahlah...dan cepat cari kursi kosong," jawab sang dosen dengan ketus, sang dosen menghindar dari jarak yang hanya sedikit itu, lalu acuh dan mengatur nafas nya sendiri.

"Come On boys...duduk kita," teriak kecil dari Robby dan membuat 3 sahabat nya merasa senang.

Kelas menjadi Lebih riuh, karna ulah 4 laki laki ini.

Dosen cantik itu mulai menerangkan bahan materi nya di depan kelas, layar putih LCD sedang menampilkan materi yang Dosen muda itu sampaikan, semua mata tentu saja semua mata tertuju kedepan, memperhatikan kata demi kata yang keluar dari mulut sang dosen, tapi berbeda dengan Robby, dia malah tersenyum dengan terus memandangi tubuh sexy wanita muda yang menarik perhatian nya.

Menit berlalu, pembahasan telah selesai, dan sang dosen pun bertanya.

"Ada pertanyaan dari materi yang saya sudah sampaikan?" tanya nya dengan sangat tegas

Beberapa orang mahasiswa bertanya dengan serius, Dosen wanita itu pun menjawab dengan sangat lancar, menunjukan kemampuan sang dosen yang memahami dan menguasai materi tersebut dari berbagai sudut pandang nya.

"Ada yang lain?" tanya dosen wanita itu

"Masih single atau udah punya gandengan, Miss?." tanya Robby dengan suara yang dibuat serius, semua orang di ruangan ini tertawa dan sang dosen lagi lagi di buat kesal oleh mahasiswa nya.

"Bukan pertanyaan yang harus di jawab, Bung!" jawab nya dengan tegas.

"Oh yah?!" jawab Robby dengan menenggakan tubuh nya yang dari tadi hanya berduduk santai di kursi nya.

"Tentu saja!," jawab Sang Dosen

"Biar saya coba tebak, Miss!" seru Robby dengan berdiri saat ini, semua mata di ruangan ini menatap Robby dengan tawa nya, mengakui keberanian Robby menggoda dosen wanita ini.

"Miss...itu pasti ..." ucap Robby

"Stop Stop...Hentikan ocehan bodoh itu Bung!" dosen muda itu langsung memotong pembicaraan Robby, Mahasiswa yang di anggap nya sudah tidak sopan kepada nya.

Jawaban Sang Dosen membuat sebagian mahasiswa ciut, sebagian ada yang tertawa, tapi tidak dengan Robby, pikiran nya semakin tidak beres, dan terhenti karna dosen itu berbicara lagi.

"Tugas hari ini saya email, dan harus selesai dalam 1x 24 jam, tidak mengumpulkan tugas, tidak ada nilai, tidak ada kebijakan apapun di kelas saya,"

"Ok...Saya selesai. Selamat pagi," ucap dosen wanita dengan acuh nya.

Ruangan kelas telah di tinggalkan sang dosen cantik, dia pergi dengan kesal setelah merapihkan tas nya.

Robby dan 3 sahabat nya hanya tertawa, semua karna ulah nya, lagi lagi semua dosen tamu di buat gerah oleh sikap nya.

你也許也喜歡

Pernikahan Kontrak: Pengantin Pengganti

Beberapa menit sebelum pernikahannya, Jeslyn mengetahui bahwa calon suaminya hanya mengincar keuntungan yang akan didapat dengan menikahinya. Patah hati dan merasa dikhianati, dia memilih satu-satunya pilihan yang ada pada saat itu, yaitu untuk melakukan pernikahan kontrak dengan pria yang bisa ia temukan, atau jika tidak, kekayaan keluarganya akan jatuh ke tangan musuh. … "Tuan, tolong, maukah Anda menikahi saya?" Dia bertanya padanya. Seorang pria yang dia lihat masuk ke kamar kecil tempat pernikahan. 'Dia pasti salah satu tamu,' pikirnya. Maverick terkejut dengan proposal itu. Dia melihat Jeslyn mengerutkan dahi ketika dia menoleh untuk menatapnya. Jelas dia ketakutan padanya, namun dia menenangkan diri, siap untuk melompat ke misteri di hadapannya. "Ini akan menjadi kontrak pernikahan. Kita akan bercerai setelah satu tahun," katanya. Dia juga memerlukan seorang wanita untuk anak nakalnya, jadi dia menjawab, "Deal." Tanpa sepengetahuannya, dia baru saja membuat kesepakatan dengan setan termanis yang pernah ada. ... Dia adalah mimpi buruk negara M, negara di mana kejahatan memerintah. Dia adalah kelinci kecil yang dibesarkan dengan cinta dan kasih sayang. Membunuh lalat? Tidak, dia belum pernah melakukan itu sebelumnya. Namun, terpaksa menjadi istri iblis, dia tidak punya pilihan selain melepaskan kepribadiannya yang palsu. Kelinci kecil apa? Siapa bilang dia tidak bisa menginjak jari-jari tangan seorang pianis dengan tumitnya dan pura-pura seperti tidak bermaksud melakukannya? Ha, selebriti ini ingin memainkan kartu kasihan? Apakah mereka ingin mendapatkan simpati masyarakat? Nah, mengapa lagi dia disebut 'kelinci kecil'? Bukankah itu karena dia terbaik dalam berakting imut? Apakah tidak ada yang memberi tahu teratai putih ini yang ingin menyelam ke tempat tidur suaminya bahwa dia mencuri jiwanya ketika dia menampar anak nakal itu?

Hassy_101 · 现代言情
分數不夠
501 Chs

Satu Malam Liar

Lucinda Perry, seorang penyendiri sosial dan pekerja keras, berjanji pada dirinya sendiri untuk benar-benar menggila di ulang tahunnya yang ke-25 dan bahkan mencetak one night stand jika ia mendapatkan promosi yang sudah lama ditunggu di pekerjaannya. Beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang ke-25, dia dipromosikan ke posisi yang lebih tinggi dan tidak hanya itu, tapi ke kantor pusat di kota yang berbeda. Harus menghabiskan malam ulang tahunnya di kota baru, dia pergi ke klub di mana dia bertemu dengan orang asing tampan, Thomas Hank, yang menawarkan diri untuk menjadi one night stand-nya setelah melihat daftar berani-melakukannya, yang termasuk memiliki satu malam berdiri. Thomas Hank, setelah digunakan oleh beberapa wanita di masa lalu, bertekad untuk mendapatkan wanita impiannya yang akan mencintainya untuk dirinya sendiri dan bukan karena kekayaannya. Jadi ketika dia bertemu Lucinda Perry yang imut dan polos di klub, dia memutuskan untuk menjaga identitas aslinya dari dia dan mencari tahu apakah dia layak untuk dia pertahankan. ***Excerpt*** Apa yang lebih menghibur daripada sisi karakter yang gila? Katakan halo pada Sonia dan Bryan. Jantung Sonia berhenti berdetak sebentar, lalu berbagai pemikiran mulai berterbangan di kepalanya pada saat yang sama. Bryan Hank? Idola selebriti yang dia naksir sedang berlutut tepat di depannya dan memintanya untuk menjadi istrinya? Apakah dia salah mengira dia dengan orang lain? Apakah mungkin ini adalah lelucon, atau mungkin ini seperti salah satu lelucon selebriti dan ada kamera-kamera di sekitar, menunggu untuk merekam dia membuat dirinya tampak bodoh? Atau mungkin dia sedang bermimpi? Sonia bertanya-tanya sambil melihat-lihat sekitar mereka, tetapi yang dia lihat hanyalah penonton yang penasaran. "Tolong! Jadilah istriku dan buat aku menjadi pria paling bahagia di Bumi," katanya dengan suara keras yang menarik perhatian semua orang. Editornya yang telah ditunggunya selama lebih dari satu jam karena dia mencoba menandatangani kesepakatan dengan produser film yang tertarik dengan salah satu ceritanya, muncul saat itu juga, "Sonia, kamu kenal Bryan Hank?" Tanyanya dengan heran saat melihat adegan di depannya. Sepertinya sudah berjam-jam sejak Bryan berlutut, tapi ternyata baru satu menit. Bryan tahu tidak ada wanita yang cukup gila untuk menerima proposal gila seperti itu, dan bahkan jika ada yang mau menerima, membayarnya dan membatalkan keseluruhan hal tersebut akan mudah karena yang dia inginkan hanyalah skandal yang bisa terjadi dari situ. Judul beritanya mendatang akan tentang proposal pernikahan yang ditolak atau pertunangannya yang dikatakan, yang cukup membuat Sophia lepas dari kaitannya. "Ya!" Jawab Sonia dengan semangat sambil menganggukkan kepalanya dan mengulurkan jarinya agar dia memakaikan cincin pertunangan. "Ya?" Tanya Bryan dengan bingung saat mendengar jawabannya. "Ya! Aku akan menjadi istrimu dan membuatmu menjadi pria paling bahagia di dunia!" Sonia berkata dengan tertawa dan menggerakkan jarinya hingga Bryan memasukkan cincin itu ke jarinya. Secara mengejutkan cincin itu adalah ukuran yang tepat untuknya, dan duduk di jarinya seolah-olah dibuat khusus untuknya. Suara tepuk tangan meledak di sekitar mereka saat Sonia berdiri dengan senyum lebar di wajahnya dan memeluk Bryan sebelum menciumnya tepat di bibir. Bryan sedikit terkejut dengan keberaniannya tapi cepat pulih karena ini adalah permainannya, dan dia harus ikut serta. Dia lah yang mendekatinya terlebih dahulu, bagaimanapun juga. Jadi ketika dia mencoba memutuskan ciuman, dia memegang dagunya dan perlahan menggigit bibir bawahnya sebelum membuka bibirnya dengan lidahnya dan mengisapnya dengan cara yang menggoda, mengeluarkan desahan dari Sonia. Sonia merasa pusing. Ini terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Itu haruslah mimpi. Bagaimana lagi dia bisa menjelaskan bahwa pada suatu saat dia duduk di lobi hotel menunggu editornya, dan pada saat berikutnya dia bertunangan dengan idola selebriti yang dia naksir dan menciumnya di sini di depan umum?

Miss_Behaviour · 现代言情
分數不夠
955 Chs
目錄
1