Mors menatap tidak asing foto dihadapannya.
"Nyonya Ellis?"Ucap Mors agak terkejut
"siapa ha?"Ucap Derral
"Tahanan 20 tahun yang lalu kelibat kasus perniagaan organ tubuh manusia"
Keempatnya terdiam. Melirik bersamaan pada archer dan 3 anak tadi.
"Ikutin aja apa kata archer.. kita gatau apa yang bakal kejadian.. lagipula pasti ada alesan bangunan sebesar ini dan bahkan keterlibatan nyonya Ellis juga filipina ga dibersihin sama pemerintah prancis sendiri"Ucap Mors akhirnya.
Sedangkan archer..
"Jadi ini namanya Ka Archer.. Semuanya ayo kenalan.."Ucap Ega
"Uwahhhhh"
Semua anak kecil dari yang hanya berumur 3 tahun sampai 12 tahun terlihat kagum melihat Archer. Baru kali ini ada orang asing setampan archer yang datang menemui mereka.
"Aduh tu mulut pada ditutup napa.. mau lalet masuk? Iya gw archer.. temen baru kalian.. ga si.. gamau jadi temen ah"Ucap Archer
"Yahh"Sorak lemas semua anak itu
"Ada syaratnya kalo mau jadi temen gw..��Ucap Archer
"Apa ka?"Ucap Eza
"Sini ndeket semua.."Ucap Archer
Semua anak itu kompak mendekati archer hingga sangat dekat.
"Siapa yang berhasil keluar dari sini tanpa ketauan 'Ibu' boleh jadi temen gw.."Bisik Archer
"Tapi ka.. kita ga boleh keluar tanpa izin dari Ibu"Bisik Era
"Yaudah gausah temenan.."Ucap Archer pura-pura kesal
"AHHHHH.. IYA IYA KAAA... JANGAN PERGII"Ucap para anak itu
"Nah gitu dong.. semuanya ya.. tanpa terkecuali.. harus semua anak disini.."Ucap Archer kembali tersenyum
"Gimana sama adek yang masih bayi??"Tanya salah seorang anak dengan polosnya
'Bayi? Waww.. Niat banget bikinnya sampe bayi pun ada disini'-Batin Archer menatap sang Ibu pengurus anak-anak panti asuhan yang juga menatap archer datar dari jauh.
"Gausah, Kalian2 aja yang udah bisa jalan.. Kaka tunggu sampe nanti malem kalo ga ada yang keluar berarti gagal total.. Okeh? Kalian kan dipandu sama Eza, Ega, Era.."Ucap Archer bangkit dari duduknya
"Oke ka!!!!"Seru semua anak itu.
Archer berdiri melirik ibu pengasuh itu. Sepertinya ibu itu kenal dengannya. Dengan kode mata, Archer mengiring ibu pengasuh itu menjauh dari anak-anak panti.
"Bonjour.. On dirait que vous avez apprécié votre séjour ici, Mme Filly "Ucap archer
(Hai.. keknya lo nikmatin banget waktu lo disini, nyonya Filly)
"Archer ... je te connais par mon frère ... il a dit que tu l'avais aidé une fois ..."Ucap filly
(Archer.. saya kenal kamu dari kakak saya.. dia bilang kamu pernah membantunya)
"Oui… en fait, je n'aide pas ton frère mais c'est plus mutuellement bénéfique.."Ucap Archer
(Yaa.. bukan bantu kakak lo si lebih ke saling nguntungin aja)
"Encore je vous remercie ... on dirait qu'il est temps pour le dîner, je vais –" Ucap Filly
(Tetap saja terima kasih.. sepertinya sudah waktunya makan malam, saya pergi—)
"J'ai aidé ton frère à ce moment-là parce qu'il a promis de me donner une arme FR F2 .. il semble qu'il l'ait oublié .."Ucap Archer yang berhasil membuat bulu kuduk Filly merinding.
(gw nyelametin karena dia janji mo kasih pistol FR F2.. Tapi dah lupa keknya)
Archer berbalik berhadapan dengan Filly. Terlihatlah niat Filly sebenarnya. Bisa terlihat walaupun sangat tipis di balik bajunya ada sebuah pistol. Archer mendekati filly dengan pisau ditangannya.
"Il semble que non seulement son frère ait oublié de rendre la pareille, mais aussi sa sœur."
(Keknya bukan Cuma kakaknya yang lupa balas budi tapi juga adeknya)
Setelahnya, terdengar suara tembakan keras dan darah bercucuran.
Malamnya...
Sudah berbaris mobil diluar hutan, Sekitar jalan sudah ditutup rapat tanpa ada yang bisa melewatinya dijaga oleh 5 orang MOT. Setiap mobilnya terdapat satu supir. Ada 6 anggota terbaik didepan mobil menunggu sesuatu. Ya.. ada archer disana dengan tanpa berbalut perban.
~
Tadi saat filly dengan tergesa-gesa menarik pelatuk pistol miliknya, Archer segera menutupnya dengan telapak tangan sambil memeluk filly. Beberapa anak melihat kearah keduanya lalu di alihkan oleh Mors, Edgar, Rean, Dan Darrel. Archer berbisik pada filly..
"Don't be scare, Filly.. I just say.."
~
Mors masih mengawasi lewat udara menggunakan Drone yang terhubung pada layar. Terlihat banyak anak keluar diam-diam. Ternyata perkataan simple sederhana milik archer berhasil memancing anak-anak itu untuk memenuhi yang diinginkan.
"Ar.. urusan yang di filipina gimana?"Ucap Marc datar
"Calm down, Marc.. Lo kaya ga kenal yang di dalem sana"Ucap Archer menunjuk dengan dagu kepada Zegas yang melipat tangan di dalam mobil sambil menunggu Archer beraksi.
Namun dalam sekejap tatapan biasa archer berubah serius, tanpa suara apapun peluru melesat kearahnya yang dengan mudahnya ia tembak kembali menjadikan kedua peluru itu saling menghancurkan satu sama lain.
"Marc"
"Ya kapten"Ucap Marc segera menembak shooter jarak jauh itu dan boom! Berhasil di tumbangkan.
"Rencana bagus, Nyonya Ellis dan Nyonya Filly.. That's close but sstt.. Silent.. don't breathe if that so needed to shoot on me.. I hope you know what i mean.."Ucap Archer sebelum menembak kamera yang daritadi menganggunya. Sekitar 5 kamera CCTV dan hanya Archer yang mengetahuinya.
"Kapten kapan kita bakalan nyera---"
"KA ARCHERRRR!!!!!!!"
Seorang anak kecil bernama Ega datang bersama rombongannya. Archer jongkok menyambut anak-anak kecil itu. Ega dan lainnya segera memeluk archer bersamaan. Dengan nada yang sangat kecil hingga hanya archer saja yang mendengarnya Ega berkata,
"Aku sama Eza udah tau maksud kaka.. Makasihh.."
"Bagus.. Bawa yang lain masuk mobil.. Gw urus sisanya.."Ucap archer smirk
"Kita pengen ikut.. Cuma aku sama Eza.."ucap ega berani
"Sure?"ucap archer
"I'm really sure.."jawab ega tegas
"Okay, Be a good boy.."
Ega melepas pelukannya begitu juga archer. Kemudian ia menggiring yang lain masuk ke mobil. Bisa dibilang Ega, Era, dan Eza bukan anak dengan kecerdasan biasa. Itulah alasan ega dan eza sudah mengetahui niat archer dari awal. Mereka sudah menceritakannya pada Era, namun jelas era tak percaya. Ia terlalu menyayangi 'Ibu'.
Tak lama, Rombongan Eza dan Era datang segera bersorak tanpa suara melihat archer dihadapan mereka.
".. Ega,Eza kalian juga disini.. kalian masuk bareng archer.. Ar, Kita duluan.."Ucap Mors melangkah masuk hutan ditemani 4 anggota terbaik MOT lainnya.
Archer hanya mengangguk sebagai jawaban.
"Masuk mobil dulu mau gw ajak jalan-jalan.."Ucap archer lalu memberi kode pada supir untuk membawa mereka pergi.
"YEYYYYY"Seru semua ana itu merasa berhasil
Kecuali Ega dan Eza, Semuanya sudah ada didalam mobil. Era yang merasa ada yang aneh kembali keluar dari mobil mendekati Ega dan Eza yang berada didekat archer.
"Kalian kenapa masi di luar.. ayo masuk mobil"Ucap Era
"Kita nyusul nanti..kita mau nungguin temen-temen ka archer dulu disini.. masuk duluan"Ucap Eza
"Kalo gitu aku ikut nunggu deh.."Ucap Era dengan senyumnya
"Masuk, Ra.. mobil gw ga nyukup kalo bawa lo juga.."Ucap Archer
".... Kalian nyembunyiin sesuatu ya?"
Era menatap ketiganya curiga.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Waiting for the next part.