Kedua telapak tangan itu seperti dunia bagi mereka, dan mereka membuat Godfiend Witherfiend begitu marah sampai menggertakkan gigi. "Jadi dia bersiap untuk memberikan satu pukulan terakhir padaku sebelum dia mati."
Dewa Tathagata Sang Buddha adalah True God. Meski dia mampu mengeluarkan kekuatan Elder God, dari segi kekuatan murni dia memang sedikit lebih lemah daripada Godfiend Witherspike. Namun, seluk-beluk seni telapak tangannya jauh melampaui teknik Witherspike. Tidak mungkin Godfiend Witherspike bisa menghindari serangan putus asa terakhir ini. Satu-satunya pilihan adalah menghadapinya langsung.
BOOM!!! [terdengar suara ledakan]
Kedua serangan itu bertabrakan.
Dewa Tathagata memanfaatkan kekuatan tabrakan tersebut untuk terbang mundur.
"Alien asing!" Ji Ning berteriak keras, berubah menjadi ular petir hitam dan menyerang ke arah Godfiend Witherspike.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com