Sementara itu, Huda tiba di rumahnya hampir jam 8 malam.
"Alhamdulillah aku dah sampai rumah Nad," bunyi chat Huda kepada Nadia.
"Oh, ya Mas. Alhamdulillah. Istirahat ya," kata Nadia.
"Oke," jawab Huda.
"Nad ... lusa ke nikahan Dewi ya. Kamu bisa usahakan kan?" tanya Mas Huda.
"Oh, Dewi? InsyaAllah Mas." sahut Nadia.
Keesokan harinya, Nadia sudah kembali bekerja seperti biasanya. Sementara itu, tokonya Mas Huda harus ditinggal Dewi beberapa hari hingga nanti pernikahannya usai.
Hari pernikahan Dewi pun tiba. Nadia berencana pergi ke sana sore hari, saat acara midodareni dilaksanakan.
Sore saat pulang kerja, Nadia pun dijemput oleh Mas Huda.
"Gimana Mas? Mau langsung ke rumahnya Dewi atau bagaimana nanti?" tanya Nadia.
"Ke rumah ku dulu saja, kan acara di tempat Dewi jam 7 lebih nanti," sahut Huda.
"Ya udah kalau gitu aku ambil baju sekalian saja di kos an," sahut Nadia.
"Oke, dandan yang cantik," sahut Huda sembari tersenyum.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com