"Duh ... makin panas nih. Aku udahan aja ya Nad," kata Fina. Dia lalu balik ke dalam.
"Yaah .., gimana sih? Aku aja masih belum apa-apa lho ini," sahut Nadia.
"Ya kamu kan emang lagi nggak Fit Nad? Udah aja yuk masuk,"sahut Desi yang sama juga merasa kepanasan. Terang saja, saat itu sudah jam 9 lebih.
"Ya sudah lah, masak aku mau berjemur sendirian di sini," sahut Nadia yang kemudian dia berdiri perlahan.
"Duh duh duh. Bentar Des, kok pening," ucap Nadia sambil terpejam dan memegang keningnya. Desi pun membantu menahan badannya agar tidak jatuh nantinya.
"Fin! Fina! Bantuin!" teriak Desi yang khawatir kalau sampai Nadia nanti pingsan.
"Nad ... Nad! Jangan pingsan Nad! Aku kuat ...," ucap Desi kebingungan sendiri.
Fina berlari keluar lagi dan mereka berdua memapah Nadia masuk gerbang kos an lagi.
"Duduk kursi sini dulu saja Fin," kata Desi.
Nadia pun duduk di sana dengan bantuan Fina dan Desi.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com