webnovel

WITCH'S LOVE

-Selesai- Sebuah pertemuan yang tidak pernah diduga terjadi, Amara Iris, seorang Penyihir yang terjebak selama ratusan tahun di rawa kematian bertemu dengan Thomas Phyla, Pangeran dari Kerajaan Megalima yang terbuang dari tahta dan dikutuk oleh Penyihir Putih. Iris awalnya hanya memanfaatkan Thomas agar bisa keluar dari rawa kematian, tapi melihat penderitaan Thomas dengan kutukannya, ia bertekad untuk membantu sang Pangeran untuk mematahkan kutukan Penyihir Putih dan mempertahankan laki-laki itu di sisinya sebagai Pasangan jiwa. Karena kutukan Penyihir Putih, Thomas selalu berjalan mendekati kematian, ia sekarat dan berkali-kali hampir mati. Keadaan menjadi kacau dengan kemunculan Morgan Lloyd, manusia serigala yang diyakini telah membantai packnya, laki-laki itu dengan seenaknya menjadikan Iris sebagai pasangan sehidup sematinya, membuat Iris kebingungan. Apa yang akan dilakukan oleh Iris? Akankah ia tetap bersama Thomas sampai akhir dan membantunya mematahkan kutukan dari Penyihir putih atau pergi bersama Morgan sebagai kekasih dari sang serigala? "Selama kita terhubung, kamu adalah milikku!" Iris. "Apa pun yang terjadi aku tidak akan pergi darimu." Thomas. "Kita harus bersama, kau adalah pasanganku, jangan melirik laki-laki lain!" Morgan. Pilihan manakah yang akan Iris pilih? Petualangan penuh pengorbanan, kehangatan, keromantisan dan pertumpahan darah segera dimulai! Ig : Winart12

Winart12 · Kỳ huyễn
Không đủ số lượng người đọc
517 Chs

Permintaan Konyol Rosaline

Iris tidak pernah bertemu dengan orang memiliki muka tebal seperti Rosaline.

Hampir satu jam lamanya Rosaline menangis, sebelum mulutnya disumpal dengan saputangan milik Alita dan mereka membiarkan duyung itu terikat di pagar pembatas.

Yuxie memijat pelipisnya dan ia merasa pusing, Rosaline merengek ingin ikut dalam pelayaran mereka dan ia sudah berulang kali berusaha mendorong saingannya itu ke laut, tapi Rosaline tetap bersikeras dan menempel di pagar seperti gurita.

"Biarkan saja." Iris menghela napas, malam sudah larut dan udara semakin dingin, sangat tidak nyaman jika mereka terus berdiri memelototi Rosaline terus.

Terutama Thomas.

Iris tidak tahu apakah ini hanya perasaannya saja atau bukan, sejak ia merasakan tatapan panas Rosaline yang ditujukan pada Thomas, Iris merasa ia harus menjauhkan pasangan jiwanya dari Duyung ini.

"Tomy, pergilah tidur bersama Morgan dan Lioun, kami yang akan berjaga malam ini."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com