webnovel

WITCH'S LOVE

-Selesai- Sebuah pertemuan yang tidak pernah diduga terjadi, Amara Iris, seorang Penyihir yang terjebak selama ratusan tahun di rawa kematian bertemu dengan Thomas Phyla, Pangeran dari Kerajaan Megalima yang terbuang dari tahta dan dikutuk oleh Penyihir Putih. Iris awalnya hanya memanfaatkan Thomas agar bisa keluar dari rawa kematian, tapi melihat penderitaan Thomas dengan kutukannya, ia bertekad untuk membantu sang Pangeran untuk mematahkan kutukan Penyihir Putih dan mempertahankan laki-laki itu di sisinya sebagai Pasangan jiwa. Karena kutukan Penyihir Putih, Thomas selalu berjalan mendekati kematian, ia sekarat dan berkali-kali hampir mati. Keadaan menjadi kacau dengan kemunculan Morgan Lloyd, manusia serigala yang diyakini telah membantai packnya, laki-laki itu dengan seenaknya menjadikan Iris sebagai pasangan sehidup sematinya, membuat Iris kebingungan. Apa yang akan dilakukan oleh Iris? Akankah ia tetap bersama Thomas sampai akhir dan membantunya mematahkan kutukan dari Penyihir putih atau pergi bersama Morgan sebagai kekasih dari sang serigala? "Selama kita terhubung, kamu adalah milikku!" Iris. "Apa pun yang terjadi aku tidak akan pergi darimu." Thomas. "Kita harus bersama, kau adalah pasanganku, jangan melirik laki-laki lain!" Morgan. Pilihan manakah yang akan Iris pilih? Petualangan penuh pengorbanan, kehangatan, keromantisan dan pertumpahan darah segera dimulai! Ig : Winart12

Winart12 · Kỳ huyễn
Không đủ số lượng người đọc
517 Chs

Keindahan Laut di Timur 4

"Akh!"

Teriakan Iris bergema ia menepis sesuatu yang dingin di kepalanya dan melemparkannya ke laut, bunyi kecipak air sesuatu yang jatuh langsung terdengar.

"Apa … apa itu?" tanya Iris dengan panik dan merapat ke arah Thomas.

Thomas tertawa, ia menepuk pelan kepala Iris.

"Itu adalah peri air."

"Peri air?"

Iris membulatkan matanya, ia melihat sosok berbentuk manusia mini yang berenang dengan tubuh transparan mereka, tangannya menggenggam tombak yang juga transparan, tangannya mengacung-acungkan ke arah Iris.

"Oh, lucunya."

Iris menyeringai, ia menusukkan jarinya ke Peri air, jarinya tembus dan sosok mini itu terlihat marah, ia menusukkan tombak ke jari Iris, tapi tombak air itu tidak berefek, justru hancur.

"Wi ... wi … wi …." Suara Peri air itu terdengar menggemaskan, Iris tertawa, hampir saja ia mengira kalau yang menaiki kepalanya adalah seekor gurita.

"Dari mana kau tahu ini?"

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com