webnovel

Which One Should I Choose

Hanya gara-gara mimpi digigit ular, aku sekarang dijodohkan dengan seseorang. Perjodohan itu merupakan perjanjian atau surat wasiat antara mendiang Ayahku dan sahabatnya. Jika aku menolak perjodohan itu, maka aku harus membayar uang dalam jumlah banyak. Dari mana coba aku bisa mendapatkan uang sebanyak itu? Dan atas dasar apa pula Ayahku menjodohkan aku dengan anak sahabatnya itu? Aku juga sudah menaruh perasaan kepada teman dekatku, kenapa harus pakai acara perjodohan lagi! Benar-benar frustasi aku sekarang, entah apa yang akan terjadi ke depannya. Yang mana harus aku pilih sekarang? Menolak perjodohan, menerimanya dengan pasrah, menyatakan perasaan kepada teman dekatku itu? Atau terjerat ke dalam perasaan cinta antara teman dekat dengan orang yang dijodohkan denganku? Tetap ikuti terus ceritanya!

LaveniaLie · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
316 Chs

Suara Ini ....

Aku menatap pantulan diriku di cermin. Apakah aku bermimpi semalam? Rasanya begitu sulit dibilang mimpi atau nyata, atau mungkin kebetulan. Semalam, Dirga menyelimutiku dengan selimut. Bahkan matanya terus menatapku sampai aku tidur dengan nyenyak di dalam kegelapan. Paginya, aku sudah berada diatas tempat tidurku.

Biar bagaimanapun, aku tidak berbuai dengan godaan ketampanannya. Tapi kalau dipikir, perlakuannya cukup manis. Cewek mana yang tidak luluh dengan dia. Argh, menyebalkan sekali. Aku baru saja mendapatkan informasi dari pihak kampus. Yang hari ini libur, malah jadi tidak libur.

Kamk semua disuruh untuk datang ke kampus. karena akan ada pemberitahuan penting. Mau tidak mau, aku harus buru-buru ke sana. Ketika aku turun menuju ruang makan, aku tidak menemukan tanda-tanda keberadaan Martin, hanya ada Ayah, Dirga, dan Bibi Siti saja.

"Dimana Martin?" tanyaku pada mereka.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com