"Ma Neneng, dengerin Sasa. Ma Neneng ambil kunci itu, terus Ma Neneng cepet ke rumah sakit, oke? Ma Neneng gak usah mikirin baju ganti aku. Aku bisa beli ngedadak tapi tolong, tolong banget Ma Neneng cepetan pulang lagi ke rumah sakit," tutur Sasa disebrang sana membuat Ma Neneng merasa bingung, ada apa sebenarnya? Ingin rasanya Ma Neneng menanyakan seluruh pertanyaan yang ada di dalam pikirannya, namun itu semua tak mungkin. Ia tak mungkin bertanya disituasi seperti ini. Ma Neneng yakin ada sesuatu yang tak bisa Sasa katakan hingga terus mendesaknya seperti ini. Ya, Ma Neneng akan menanyakan hal ini nanti.
"Baik Neng, ada lagi Neng?" tanya Ma Neneng. Ma Neneng hanya takut ada sesuatru hal yang ingin Sasa sampaikan, untuk itu dirinya melontarkan pertanyaan seperti itu. Sembari memandang sebuah kunci yang ada digenggamannya Ma Neneng mulai berjalan menuruni satu persatu anak tangga.
"Enggak ada Ma Neneng, Ma Neneng cepet ya," kata Sasa.
Tut… tut…
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com